Gubernur Sulut Janji Beri Bonus Rp10 Juta bagi Juara 1 MTQ
Senin, 16 November 2020 - 07:59 WIB
MANADO - Pjs Gubernur Sulawesi Utara Agus Fatoni memotivasi kafilah Sulut yang mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Nasional ke-28 di Kota Padang dan Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Fatoni berharap pembinaan dan pelatihan yang selama ini dilakukan bisa meningkatkan performa Kafilah Sulut untuk berlaga dan meraih prestasi di level nasional.
Bahkan ia pun menjanjikan bonus berupa uang tunai dari kantong pribadinya sebesar Rp10 juta bagi peserta asal Sulut yang meraih juara pertama, uang sejumlah Rp7,5 juta untuk juara kedua dan uang senilai Rp5 juta untuk juara ketiga. "Penghargaan itu adalah sampingan, prestasi itulah tujuannya” kata Fatoni dalam keterangan tertulisnya dari d’Ox Ville Hotel Padang, Minggu (15/11/2020).
Selain memotivasi para kafilah, Fatoni terus mengingatkan kepada pembina, peserta, ofisial, dan pihak terlibat lainnya untuk tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19. "Protokol kesehatan wajib dilaksanakan, tidak terkecuali semua pihak untuk selalu menerapkannya,” ujarnya.
Adapun 12 arena lomba MTQ ke-28 di Sumbar yaitu pertama di Masdjid Raya Sumbar untuk perlombaan cabang tilawah dewasa dan qira’at saba’ah mujawwad. Kedua Gedung Rohana Kudus untuk cabang taril Alquran dan tilawah cacat netra.
Kemudian ketiga Masjid El Hakim di Pantai Muaro Padang untuk cabang tilawah anak-anak dan cabang tilawah remaja. Ke empat Masjid Nurul Iman di Kota Padang untuk perlombaan cabang qira’at saba’ah murattal remaja dan qira’at saba’ah murattal dewasa.
Arena kelima adalah Auditorium Universitas Baiturrahmah untuk cabang hifzil 1 juz tilawah dan cabang hifzil 10 juz. Ke enam Gelanggang Olahraga Universitas Negeri Padang untuk perlombaan cabang kaligrafi kategori naskah, hiasan mushaf, dekorasi dan kontemporer. (Baca: Tekan Angka Stunting, Kota Bandung Raih Penghargaan).
Ketujuh adalah Auditorium Universitas Negeri Padang untuk perlombaan cabang Fahmil Alquran. Ke delapan Masjid Darul Hujjaj di UPT Asrama Haji untuk perlombaan cabang hifzil Alquran 5 juz tilawah dan hifzil Alquran 20 juz. Kesembilan, Hospitality Center Universitas Negeri Padang untuk arena perlombaan tafsir Bahasa Indonesia dan tafsir Bahasa Inggris.
Kesepuluh Aula Mansur Datuak Basa Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang untuk perlombaan hifzil Alquran 30 juz dan tafsir Bahasa Arab. Sebelas Gedung Serba Guna UIN IB untuk perlombaan cabang syahril Alquran. Terakhir Aula PKM Universitas Andalas untuk perlombaan karya tulis ilmiah Alquran. (Baca: 3 Hari Menghilang, 2 Nelayan di Pesisir Barat Lampung Akhirnya Ditemukan).
Sebagai informasi, MTQN ke-28 di Sumbar diikuti total 1.476 peserta dari 32 provinsi dengan 8 cabang musabaqah di 12 arena lomba yang berlangsung mulai tanggal 12 – 21 November 2020.
Turut hadir mendampingi Pjs Gubernur Fatoni yaitu Pjs Bupati Bolaang Mongondow Selatan Praseno Hadi, Karo Ekonomi Hanny Wajong dan Plt Karo Kesra Peter Toad.
Bahkan ia pun menjanjikan bonus berupa uang tunai dari kantong pribadinya sebesar Rp10 juta bagi peserta asal Sulut yang meraih juara pertama, uang sejumlah Rp7,5 juta untuk juara kedua dan uang senilai Rp5 juta untuk juara ketiga. "Penghargaan itu adalah sampingan, prestasi itulah tujuannya” kata Fatoni dalam keterangan tertulisnya dari d’Ox Ville Hotel Padang, Minggu (15/11/2020).
Selain memotivasi para kafilah, Fatoni terus mengingatkan kepada pembina, peserta, ofisial, dan pihak terlibat lainnya untuk tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19. "Protokol kesehatan wajib dilaksanakan, tidak terkecuali semua pihak untuk selalu menerapkannya,” ujarnya.
Adapun 12 arena lomba MTQ ke-28 di Sumbar yaitu pertama di Masdjid Raya Sumbar untuk perlombaan cabang tilawah dewasa dan qira’at saba’ah mujawwad. Kedua Gedung Rohana Kudus untuk cabang taril Alquran dan tilawah cacat netra.
Kemudian ketiga Masjid El Hakim di Pantai Muaro Padang untuk cabang tilawah anak-anak dan cabang tilawah remaja. Ke empat Masjid Nurul Iman di Kota Padang untuk perlombaan cabang qira’at saba’ah murattal remaja dan qira’at saba’ah murattal dewasa.
Arena kelima adalah Auditorium Universitas Baiturrahmah untuk cabang hifzil 1 juz tilawah dan cabang hifzil 10 juz. Ke enam Gelanggang Olahraga Universitas Negeri Padang untuk perlombaan cabang kaligrafi kategori naskah, hiasan mushaf, dekorasi dan kontemporer. (Baca: Tekan Angka Stunting, Kota Bandung Raih Penghargaan).
Ketujuh adalah Auditorium Universitas Negeri Padang untuk perlombaan cabang Fahmil Alquran. Ke delapan Masjid Darul Hujjaj di UPT Asrama Haji untuk perlombaan cabang hifzil Alquran 5 juz tilawah dan hifzil Alquran 20 juz. Kesembilan, Hospitality Center Universitas Negeri Padang untuk arena perlombaan tafsir Bahasa Indonesia dan tafsir Bahasa Inggris.
Kesepuluh Aula Mansur Datuak Basa Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang untuk perlombaan hifzil Alquran 30 juz dan tafsir Bahasa Arab. Sebelas Gedung Serba Guna UIN IB untuk perlombaan cabang syahril Alquran. Terakhir Aula PKM Universitas Andalas untuk perlombaan karya tulis ilmiah Alquran. (Baca: 3 Hari Menghilang, 2 Nelayan di Pesisir Barat Lampung Akhirnya Ditemukan).
Sebagai informasi, MTQN ke-28 di Sumbar diikuti total 1.476 peserta dari 32 provinsi dengan 8 cabang musabaqah di 12 arena lomba yang berlangsung mulai tanggal 12 – 21 November 2020.
Turut hadir mendampingi Pjs Gubernur Fatoni yaitu Pjs Bupati Bolaang Mongondow Selatan Praseno Hadi, Karo Ekonomi Hanny Wajong dan Plt Karo Kesra Peter Toad.
(nag)
Lihat Juga :
tulis komentar anda