Kronologi Pembakaran Kantor Disnaker dan Perusakan Kantor Bupati Keerom

Kamis, 01 Oktober 2020 - 20:41 WIB
Ratusan massa yang membakar Kantor Disnaker Keerom, Papua di Jalan Trans Irian Arso juga merusak kantor Bupati Keerom, Kamis (1/10/2020) sore. Foto Bidhumas Polda Papua
KEEROM - Ratusan massa yang membakar Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Keerom, Papua di Jalan Trans Irian Arso juga merusak kantor Bupati Keerom, Kamis (1/10/2020) sore. Aksi pembakaran dan perusakan kantor ini buntut kekecewaan warga yang tidak lulus seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi 2019.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal mengatakan, aksi massa tersebut bermula saat sekitar 250 warga melakukan aksi demo di Kantor Bupati Keerom dan Kantor Disnaker mulai Kamis siang.

"Lalu massa yang tidak terima dengan hasil pengumuman seleksi penerimaan CPNS formasi 2019 pada Kamis sore sekitar pukul 16.16 WIT melakukan aksi pelemparan dan perusakan Kantor Bupati Keerom," kata Kombes Pol AM Kamal dalam pernyataan tertulis yang diterima SINDOnews. (Baca: Amuk Massa, Kantor Disnaker Keerom Papua Ludes Dibakar)



Sehingga, kata dia, anggota gabungan BKO Brimob Polda Papua bersama anggota Polres Keerom mengeluarkan tembakan peringatan ke udara serta menembakan gas air mata agar masa serta melakukan penyemprotan dengan menggunakan mobil Water Canon Polres Keerom memukul mundur dan melerai massa yang melakukan pengerusakan Kantor Bupati.

Namun massa aksi lalu melakukan pembakaran di Kantor Disnaker dan Kantor PMK yang menyebabkan seluruh bangunan hangus terbakar. (Bisa diklik: Dituding Anak Buah Arogan, Kapolres Blitar: Saya Hanya Disiplin)

"Kemudian pasukan gabungan BKO Brimob Kotaraja bersama personil Polres Keerom kembali mengeluarkan tembakan peringatan ke udara serta mengeluarkan tembakan gas air mata untuk melerai masa yang melakukan aksi pembakaran, sehingga massa dapat dikendali dan dipukul mundur sekitar pukul 17.22 WIT," kata Kabid Humas.

Menurut Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, saat ini situasi dapat dikendalikan oleh aparat keamanan dan anggota masih melakukan pengamanan di sekitar lokasi.

Kantor Bupati Keerom sebagian kaca pecah akibat lemparan batu, Kantor Disnaker dan Kantor PMK hangus dibakar massa.

"Jalan Trans Papua yang sempat dipalang oleh massa telah dibuka kembali. Kasus pengeruskan dan pembakaran ini dilakukan pasca pengumuan hasil CPNS Kabupaten Keerom. Kami meminta warga lainnya untuk dapat menahan diri dan tidak mudah terprovokasi dengan adanya kejadian yang terjadi saat ini," tandasnya.
(sms)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content