Viral Warga Probolinggo Jemput Paksa Pasien Probable COVID-19 di Rumah Sakit
Jum'at, 18 September 2020 - 14:11 WIB
PROBOLINGGO - Masyarakat Probolinggo, Jawa Timur dihebohkan dengan unggahan video di Facebook berisi sekelompok orang yang menjemput paksa pasien probable COVID-19. Video itu diunggah pada Jumat (18/9/2020) pagi.
Penggungah video, atas nama Kalahbanter Menangwirid memposting video tersebut di grup Facebook Info Laka dan Kriminal Probolinggo (ILKP). Dalam waktu sekitar tiga jam, video ini telah dibagikan sebanyak 11 kali dan ditanggapi oleh ratusan netizen.
(Baca juga : Seorang Gadis Muslim Somalia Diperkosa 11 Pria, lalu Dilempar dari Lantai 6 )
Dalam video berdurasi 30 detik itu diberi keterangan yang mengatakan lokasi kejadian berada di kawasan Kyai Mansyur, Wringinanom Lor. Belasan orang memasuki rumah sakit dan menjemput seorang pasien untuk dibawa pulang.
Keterangan tersebut tertulis ‘Kyai Mansyur Wringin Anom Lor ….sakit diarani korona … dijemput paksa di rumah sakit tongas’.
Dari informasi yang dihimpun, peristiwa ini terjadi Kamis (17/9/2020) sore. Belasan orang asal Desa Wringinanom menjemput pasien berinisial FH (51) di RSUD Tongas. Mereka beranggapan, pasien menderita sakit sesak napas sudah lama dan bukan probable COVID-19.
(Baca juga: Mantan Atlet Sepeda Umur 79 Tahun Gowes Surabaya-Jakarta 1.100 KM )
Sebelumnya, pasien mendapat perawatan di RS Wonolangan, Dringu. Pasien lantas dirujuk ke rumah sakit rujukan COVID -19.
Sementara Koordinator Pengamanan dan Gakum Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto mengatakan, usai dijemput massa pada hari Kamis, pasien meninggal dunia pada Jumat (18/9/2020) pagi.
"Kami akan terus menggandeng tokoh masyarakat (tomas) dan perangkat desa untuk terus mengedukasi dan (memberi) pemahaman ke masyarakat," katanya.
Penggungah video, atas nama Kalahbanter Menangwirid memposting video tersebut di grup Facebook Info Laka dan Kriminal Probolinggo (ILKP). Dalam waktu sekitar tiga jam, video ini telah dibagikan sebanyak 11 kali dan ditanggapi oleh ratusan netizen.
(Baca juga : Seorang Gadis Muslim Somalia Diperkosa 11 Pria, lalu Dilempar dari Lantai 6 )
Dalam video berdurasi 30 detik itu diberi keterangan yang mengatakan lokasi kejadian berada di kawasan Kyai Mansyur, Wringinanom Lor. Belasan orang memasuki rumah sakit dan menjemput seorang pasien untuk dibawa pulang.
Keterangan tersebut tertulis ‘Kyai Mansyur Wringin Anom Lor ….sakit diarani korona … dijemput paksa di rumah sakit tongas’.
Dari informasi yang dihimpun, peristiwa ini terjadi Kamis (17/9/2020) sore. Belasan orang asal Desa Wringinanom menjemput pasien berinisial FH (51) di RSUD Tongas. Mereka beranggapan, pasien menderita sakit sesak napas sudah lama dan bukan probable COVID-19.
(Baca juga: Mantan Atlet Sepeda Umur 79 Tahun Gowes Surabaya-Jakarta 1.100 KM )
Sebelumnya, pasien mendapat perawatan di RS Wonolangan, Dringu. Pasien lantas dirujuk ke rumah sakit rujukan COVID -19.
Sementara Koordinator Pengamanan dan Gakum Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto mengatakan, usai dijemput massa pada hari Kamis, pasien meninggal dunia pada Jumat (18/9/2020) pagi.
"Kami akan terus menggandeng tokoh masyarakat (tomas) dan perangkat desa untuk terus mengedukasi dan (memberi) pemahaman ke masyarakat," katanya.
(msd)
tulis komentar anda