Belanja Rampung, Dinsos Kembalikan Dana BTT Sebesar Rp19 Miliar
Selasa, 01 September 2020 - 06:57 WIB
Dinas Sosial (Dinsos) Pemkot Makassar mengembalikan dana Bantuan Tak Terduga (BTT) sebesar Rp19 miliar kepada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Makassar. Foto : SINDOnews/Ilustrasi
MAKASSAR - Dinas Sosial (Dinsos) Pemkot Makassar mengembalikan dana Bantuan Tak Terduga (BTT) sebesar Rp19 miliar kepada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Makassar . Pengembalian dana lantaran tak terserap atau tak cukup waktu lagi untuk dibelanjakan. Baca : Pemkot Makassar Cairkan Rp95 Miliar Dana BTT Tangani COVID-19
Menurut Plt Kepala BPKAD Kota Makassar, Rahmat Mappatoba , dana BTT yang dikembalikan merupakan sisa dana dari total BTT yang dicairkan untuk Dinsos sebesar Rp52,4 miliar. "Ternyata masih ada sisanya Rp19 miliar, itu yang dikembalikan ke kita," ungkap Rahmat kepada SINDOnews.
Rahmat mengatakan, secara keseluruhan pihaknya sudah mencairkan dana BTT sebesar Rp95,11 miliar, yang diperuntukkan untuk tiga OPD yakni Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, dan Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar.
Hanya saja, lanjut Rahmat hingga saat ini baru Dinas Sosial Kota Makassar sudah mengembalikan dana BTT yang tidak terserap. Pihakny masih menunggu laporan untuk dua OPD lainnya. Baca Juga : Pj Wali Kota Makassar Ganti 2 Plt Kepala Dinas
Berdasarkan realisasi pencairan dana, Dinas Sosial Kota Makassar mendapat anggaran paling besar Rp52,4 miliar. Dana itu ditransfer melalui dua tahap yakni Rp42,4 miliar tahap pertama dan Rp9,9 miliar tahap kedua.
Dinas Kesehatan Kota Makassar hanya mendapat satu kali transferan sebesar Rp26 miliar. Sedangkan B adan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar mendapatkan alokasi anggaran Rp15,8 miliar melalui tiga tahap pencairan. Termasuk mengalokasikan anggaran Rp830 juta ke Polrestabes Makassar dalam bentuk dana hibah. "Kita masih menunggu laporan dari OPD lain yang menggunakan dana BTT ini," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Makassar, Mukhtar Tahir menyebutkan dari total dana BTT yang dicairkan, sudah ada sekitar lebih Rp30 miliar yang digunakan. Selebihnya dikembalikan menjadi silpa. "Memang kita mendapat Rp52,4 miliar tapi yang digunakan itu tidak semuanya. Sisanya itu dikembalikan menjadi silpa," kata Mukhtar.
Termasuk pendistribusian bantuan sosial sebanyak 60 ribu paket sembako, kata Mukhtar Tahir juga sudah disalurkan. Hanya tinggal merampungkan proses pertanggungjawaban. "Selesai semuami untuk bansos APBD. Ini sisa kita selesaikan LPJnya," pungkasnya. Baca Lagi : Dewan Dukung Pemkot Buat Perwali Gelaran Pernikahan di Hotel
Menurut Plt Kepala BPKAD Kota Makassar, Rahmat Mappatoba , dana BTT yang dikembalikan merupakan sisa dana dari total BTT yang dicairkan untuk Dinsos sebesar Rp52,4 miliar. "Ternyata masih ada sisanya Rp19 miliar, itu yang dikembalikan ke kita," ungkap Rahmat kepada SINDOnews.
Rahmat mengatakan, secara keseluruhan pihaknya sudah mencairkan dana BTT sebesar Rp95,11 miliar, yang diperuntukkan untuk tiga OPD yakni Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, dan Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar.
Hanya saja, lanjut Rahmat hingga saat ini baru Dinas Sosial Kota Makassar sudah mengembalikan dana BTT yang tidak terserap. Pihakny masih menunggu laporan untuk dua OPD lainnya. Baca Juga : Pj Wali Kota Makassar Ganti 2 Plt Kepala Dinas
Berdasarkan realisasi pencairan dana, Dinas Sosial Kota Makassar mendapat anggaran paling besar Rp52,4 miliar. Dana itu ditransfer melalui dua tahap yakni Rp42,4 miliar tahap pertama dan Rp9,9 miliar tahap kedua.
Dinas Kesehatan Kota Makassar hanya mendapat satu kali transferan sebesar Rp26 miliar. Sedangkan B adan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar mendapatkan alokasi anggaran Rp15,8 miliar melalui tiga tahap pencairan. Termasuk mengalokasikan anggaran Rp830 juta ke Polrestabes Makassar dalam bentuk dana hibah. "Kita masih menunggu laporan dari OPD lain yang menggunakan dana BTT ini," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Makassar, Mukhtar Tahir menyebutkan dari total dana BTT yang dicairkan, sudah ada sekitar lebih Rp30 miliar yang digunakan. Selebihnya dikembalikan menjadi silpa. "Memang kita mendapat Rp52,4 miliar tapi yang digunakan itu tidak semuanya. Sisanya itu dikembalikan menjadi silpa," kata Mukhtar.
Termasuk pendistribusian bantuan sosial sebanyak 60 ribu paket sembako, kata Mukhtar Tahir juga sudah disalurkan. Hanya tinggal merampungkan proses pertanggungjawaban. "Selesai semuami untuk bansos APBD. Ini sisa kita selesaikan LPJnya," pungkasnya. Baca Lagi : Dewan Dukung Pemkot Buat Perwali Gelaran Pernikahan di Hotel
(sri)
tulis komentar anda