Pencaker Merapat! Bantul Creative Expo 2024 Sediakan 2.000 Lowongan Kerja

Jum'at, 26 Juli 2024 - 13:06 WIB
Pemkab Bantul membuka Bantul Creative Expo (BCE) 2024 di Pasar Seni Gabusan, Sewon pada Kamis (25/7). Foto/Istimewa
BANTUL - Pemerintah Kabupaten Bantul kembali membuka Bantul Creative Expo (BCE) 2024 di Pasar Seni Gabusan, Sewon pada Kamis (25/7). Selain menyajikan berbagai produk kerajinan, makanan dan minuman, ersedia dua ribu lowongan kerja dari belasan perusahaan.

Plt Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMP2) Kabupaten Bantul Fenty Yusdayati mengatakan, gelaran Bantul Creative Expo direncakan berlangsung selama 11 hari, yakni mulai tanggal 25 Juli hingga 4 Agustus 2024 mendatang.

Sedikitnya, ada 200 stand yang menyajikan produk kerajinan, kuliner, obat herbal hingga produk-produk kebutuhan rumah tangga.“Selain itu juga ada job fair selama dua hari di tanggal 26 dan 27 Juli mulai pukul 13.00 WIB sampai 18.00 WIB,” kata Fenty, Jumat (26/7/2024).





Fenty mengatakan lowongan pekerjaan itu berasal dari belasan perusahaan dari bidang retail, pertambangan, finance, hingga penempatan kerja di luar negeri. “Dengan ini kami harapkan mampu memberdayakan potensi lokal dalam kreativitas, inovasi dan promosi,” katanya.

Menurut dia, selain memberikan kesempatan bagi masyarakat mendapatkan pekerjaan, BCE ini bertujuan untuk memajukan dan memberdayakan pelaku UMKM di Kabupaten Bantul. Diharapkan, melalui kegiatan ini dapat meningkatkan promosi produk-produk lokal Bantul.

Pihaknya menargetkan sebanyak 130 ribu kunjungan selama gelaran ini. Target tersebut meningkat dari tahun sebelumnya dari sebanyak 128.972 kunjungan di tahun 2023.



Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan mematok target transaksi senilai Rp 8 miliar. Dirinya optimis target tersebut bisa tercapai. ”Kalau ini kan waktunya lebih panjang. Kami optimistis target tersebut tercapai,” ucapnya.

Adapun sejumlah perusahaan yang ikut dalam job fair tersebut diantaranya LPKS Rumah Korea Indonesia, LPK Megumi, Manna Kampus, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kanwil Jogja, Ameya Living Style, PT Duta Wibawa Mandaputra.

Kemudian, PT Permodalan Nasional Madani (PNM), Alfamart, Indomaret, PT Lancar Wiguna Sejahtera/Lawson, PT BPR Profidana Paramitra. Selanjutnya, Paradise Island Future. BTPN, FIF Group, PT Multindo Technology Utama, Anggun, Kreasi Garmen.
(ams)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content