Wanita di Banjarnegara Tewas Ditikam Mantan Suami, Ini Penyebabnya

Rabu, 10 Juli 2024 - 15:13 WIB
Seorang wanita di Desa Sawangan, Kecamatan Punggelan, Banjarnegara, Jawa Tengah, menjadi korban pembunuhan tragis pada Rabu (10/7/2024) pagi. Foto/Ilustrasi/Dok.Sindonews
BANJARNEGARA - Seorang wanita di Desa Sawangan, Kecamatan Punggelan, Banjarnegara , Jawa Tengah, menjadi korban pembunuhan tragis pada Rabu (10/7/2024) pagi. Ko'in Nur Aini (29) ditemukan tewas dengan luka tusukan di perutnya. Pelaku diduga adalah mantan suaminya sendiri, Sigit Hartono (34) warga Kabupaten Purbalingga.

Menurut keterangan keluarga, peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 5 pagi. Sigit mendatangi Ko'in di rumah salah satu kerabatnya. Keduanya sempat terlibat cekcok di ruang tamu. Tiba-tiba, Sigit mengeluarkan pisau dan menikam perut Ko'in berkali-kali.

Ko'in berusaha melarikan diri, namun Sigit terus mengejar dan melukainya. Korban yang tak berdaya akhirnya tergeletak di tanah. Sigit pun langsung melarikan diri dari lokasi kejadian.



Ko'in segera dilarikan ke RSUD Hj. Lasmanah Banjarnegara oleh pihak keluarga. Namun, Ko'in diduga meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit.

Polisi yang mendapatkan laporan langsung bergerak ke lokasi kejadian dan mengamankan TKP. Pelaku, Sigit, berhasil ditangkap tak lama setelah kejadian. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap Sigit untuk mendalami motif di balik pembunuhan tersebut.

Kejadian ini menggemparkan warga Desa Sawangan. Mutohir, Kadus Sawangan, mengatakan bahwa Ko'in dan Sigit memang sudah lama bercerai. Namun, keduanya masih sering terlibat perselisihan.

"Warga di sini kaget dan prihatin atas kejadian ini. Kami harap pelaku dihukum seadil-adilnya," ujar Mutohir.

Supri, tetangga Ko'in, menambahkan bahwa Ko'in adalah sosok yang ramah dan baik hati. Ia tidak menyangka bahwa Ko'in akan menjadi korban pembunuhan dengan cara yang tragis.

"Ko'in orangnya ramah dan baik. Dia selalu membantu orang lain. Kami tidak habis pikir kenapa dia harus mengalami nasib seperti ini," ungkap Supri.
(hri)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content