6 Fakta Mengejutkan Tentang Polwan Bakar Suami di Mojokerto, Nomor 4 Mengagetkan
Senin, 10 Juni 2024 - 17:37 WIB
Namun, korban akhirnya meninggal dunia di RSUD Wahidin Sudiro Husodo dengan luka bakar mencapai 96 persen. Dalam pemeriksaan, FN mengaku menyesali perbuatannya dan merasa khilaf. Ia juga menyatakan trauma mendalam dan sempat meminta maaf kepada suaminya.
"Pemeriksaan kejiwaan terhadap FN sangat penting untuk membantu proses penyelidikan lebih lanjut," tegasnya. Trauma yang dialami FN dapat mempengaruhi perilaku dan ingatannya terkait insiden tersebut, sehingga evaluasi psikologis ini menjadi langkah awal yang esensial.
Kasus ini menyita perhatian publik dan menjadi peringatan bagi banyak orang tentang pentingnya mengelola emosi dan konflik dalam rumah tangga. Semoga keadilan dapat ditegakkan dan kejadian serupa tidak terulang kembali.
4. Kedua Pihak Adalah Anggota Polri
Baik pelaku maupun korban adalah anggota Polri yang tinggal di asrama polisi Polres Mojokerto. Briptu FN bertugas di Satuan Lalu Lintas Polres Mojokerto Kota, sementara suaminya, Briptu Rian Dwi Wicaksono, bertugas di Polres Jombang. Pasangan ini telah dikaruniai tiga anak.5. Penetapan Tersangka
Briptu FN resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Jawa Timur pada Minggu (9/6/2024). Penetapan tersangka dilakukan setelah penyidik melakukan olah TKP dan gelar perkara. FN dikenakan pasal tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan saat ini dalam proses hukum lebih lanjut.6. Alami Trauma Berat
Kombes Pol Dirmanto menjelaskan bahwa FN mengalami trauma berat pasca kejadian tragis yang mengakibatkan kematian suaminya."Pemeriksaan kejiwaan terhadap FN sangat penting untuk membantu proses penyelidikan lebih lanjut," tegasnya. Trauma yang dialami FN dapat mempengaruhi perilaku dan ingatannya terkait insiden tersebut, sehingga evaluasi psikologis ini menjadi langkah awal yang esensial.
Kasus ini menyita perhatian publik dan menjadi peringatan bagi banyak orang tentang pentingnya mengelola emosi dan konflik dalam rumah tangga. Semoga keadilan dapat ditegakkan dan kejadian serupa tidak terulang kembali.
(shf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda