5 Hari Terisolasi, Puluhan Warga Luwu Jalan Kaki 30 Km Keluar Desa
Selasa, 07 Mei 2024 - 21:58 WIB
LUWU - Setelah terisolasi selama lima hari akibat bencana banjir bandang dan tanah longsor, puluhan warga Kecamatan Latimojong rela berjalan kaki 30 km untuk keluar dari desanya. Mereka terpaksa melintasi bekas longsor yang labil dan membawa bekal seadanya.
Sebanyak 49 warga berjalan kaki sejauh 30 km keluar dari desa yang terisolasi . Mereka terdiri dari orang dewasa dan sejumlah anak- anak.
Mereka harus berjalan kaki melewati tiga desa, yakni Desa Buntu Sarrek, Lambanan, dan Kadunddung. Warga keluar dari desa karena stok makanan sudah sangat menipis dan tidak ada penerangan.
Beruntung dalam perjalanan personel TNI AD yang ditugaskan ke daerah terpencil membantu warga, terutama anak-anak yang sudah kelelahan berjalan kaki.
Personel TNI AD membantu mengarahkan untuk menjangkau desa terdekat untuk selanjutnya dijemput menggunakan roda empat lalu diantar ke posko induk.
Sesampainya di posko induk mereka kemudian diberikan makanan dan vitamin serta dilakukan pemeriksaan kesehatan.
Sebanyak 49 warga berjalan kaki sejauh 30 km keluar dari desa yang terisolasi . Mereka terdiri dari orang dewasa dan sejumlah anak- anak.
Mereka harus berjalan kaki melewati tiga desa, yakni Desa Buntu Sarrek, Lambanan, dan Kadunddung. Warga keluar dari desa karena stok makanan sudah sangat menipis dan tidak ada penerangan.
Beruntung dalam perjalanan personel TNI AD yang ditugaskan ke daerah terpencil membantu warga, terutama anak-anak yang sudah kelelahan berjalan kaki.
Personel TNI AD membantu mengarahkan untuk menjangkau desa terdekat untuk selanjutnya dijemput menggunakan roda empat lalu diantar ke posko induk.
Sesampainya di posko induk mereka kemudian diberikan makanan dan vitamin serta dilakukan pemeriksaan kesehatan.
(wib)
tulis komentar anda