Viral, Panwas Cantik Nekat Panjat Pohon Kelapa demi Tertibkan APK
Minggu, 11 Februari 2024 - 19:13 WIB
SELONG - Petugas Pengawas Tempat Pungutan Suara (PTPS) Nurmayanti (24) asal Desa Perian, Kecamatan Montong Gading, Lombok Timur, nekat memanjat pohon kelapa demi menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK), Minggu (11/2/2024).
Aksi wanita cantik yang mengaku baru pertama bertugas sebagai pengawas Pemilu itu pun viral di media sosial. "Totalitas tanpa batas lah bahasanya pak," kata Nurma.
Dia menuturkan, pada saat bersama dengan ke 4 rekannya sesama petugas PTPS melakukan pengawasan di wilayah Desa Perian, dia melihat adanya APK yang terpasang di atas pohon kelapa.
"Kebetulan hari tenang sampai tanggal 13 untuk penertiban APK. Kebetulan saya bersama cewek semua jadinya cuma saya yang bisa manjat di pohon kelapa tersebut lokasinya di deket SDN 2 perian sekitar jam 12-an tadi,"tulisnya melalui pesan WhatsApp.
Sontak, karena ada wewenang yang menjadi tanggung jawabnya, Nurma tanpa pikir panjang langsung naik ke pohon kelapa dan menurunkan APK yang terpasang di atasnya.
"Saya sama 4 orang temen PTPS yang lain melihat ada APK di atas pohon, dari 4 irang inu cuman saya yang bisa manjat, tanpa pikir panjang saya langsung naik," tuturnya.
Dia mengakui, keselamatan saat itu tidak dihiraukan, namun karena dasar tanggung jawab bersama jadi nekat. “Hanya modal nekat sih mas, jadi langsung naik tanpa pikir panjang," katanya.
Aksi wanita cantik yang mengaku baru pertama bertugas sebagai pengawas Pemilu itu pun viral di media sosial. "Totalitas tanpa batas lah bahasanya pak," kata Nurma.
Dia menuturkan, pada saat bersama dengan ke 4 rekannya sesama petugas PTPS melakukan pengawasan di wilayah Desa Perian, dia melihat adanya APK yang terpasang di atas pohon kelapa.
"Kebetulan hari tenang sampai tanggal 13 untuk penertiban APK. Kebetulan saya bersama cewek semua jadinya cuma saya yang bisa manjat di pohon kelapa tersebut lokasinya di deket SDN 2 perian sekitar jam 12-an tadi,"tulisnya melalui pesan WhatsApp.
Sontak, karena ada wewenang yang menjadi tanggung jawabnya, Nurma tanpa pikir panjang langsung naik ke pohon kelapa dan menurunkan APK yang terpasang di atasnya.
"Saya sama 4 orang temen PTPS yang lain melihat ada APK di atas pohon, dari 4 irang inu cuman saya yang bisa manjat, tanpa pikir panjang saya langsung naik," tuturnya.
Dia mengakui, keselamatan saat itu tidak dihiraukan, namun karena dasar tanggung jawab bersama jadi nekat. “Hanya modal nekat sih mas, jadi langsung naik tanpa pikir panjang," katanya.
tulis komentar anda