Kakek 90 Tahun Ditemukan Tewas setelah Hilang Tenggelam di Sungai Ciberang
Kamis, 08 Februari 2024 - 14:21 WIB
LEBAK - Memed (90) seorang kakek ditemukan tewas di Sungai Ciberang setelah mengalami kecelakaan tenggelam di Kampung Muara Kebon Kelapa, Kelurahan Muara Ciujung Barat, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak , Provinsi Banten.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak, Febby Rizki Pratama menjelaskan korban hilang setelah terpeleset di sungai saat sedang memperbaiki aliran air bersama seorang teman.
"Pencarian korban berhasil membuahkan hasil, sayangnya dalam keadaan yang sangat menyedihkan," ujar Febby saat dihubungi pada hari Kamis, (8/2/2023).
Febby menjelaskan bahwa jasad kakek tersebut ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian awal. Tim pencarian telah melakukan berbagai upaya untuk menemukan korban.
"Korban telah berhasil dievakuasi dan dibawa pulang ke rumah duka, rumah anaknya," tambah Febby.
Peristiwa ini bermula saat Memed dilaporkan hilang pada Rabu sekitar pukul 16.30 WIB saat sedang melakukan perbaikan saluran air bersama temannya. Meskipun pada malam hari sekitar pukul 20.30 WIB, warga berhasil menemukan korban, namun upaya evakuasi terhambat karena korban berada dalam kedalaman sekitar 4 meter.
BPBD dan Badan SAR Nasional (Basarnas) melanjutkan proses pencarian pada hari berikutnya, pukul 08.30 WIB. Akhirnya, pada pukul 13.30 WIB, jasad Memed berhasil ditemukan setelah pencarian yang intensif.
Kepergian tragis kakek berusia 90 tahun ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat setempat.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak, Febby Rizki Pratama menjelaskan korban hilang setelah terpeleset di sungai saat sedang memperbaiki aliran air bersama seorang teman.
"Pencarian korban berhasil membuahkan hasil, sayangnya dalam keadaan yang sangat menyedihkan," ujar Febby saat dihubungi pada hari Kamis, (8/2/2023).
Febby menjelaskan bahwa jasad kakek tersebut ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian awal. Tim pencarian telah melakukan berbagai upaya untuk menemukan korban.
"Korban telah berhasil dievakuasi dan dibawa pulang ke rumah duka, rumah anaknya," tambah Febby.
Peristiwa ini bermula saat Memed dilaporkan hilang pada Rabu sekitar pukul 16.30 WIB saat sedang melakukan perbaikan saluran air bersama temannya. Meskipun pada malam hari sekitar pukul 20.30 WIB, warga berhasil menemukan korban, namun upaya evakuasi terhambat karena korban berada dalam kedalaman sekitar 4 meter.
BPBD dan Badan SAR Nasional (Basarnas) melanjutkan proses pencarian pada hari berikutnya, pukul 08.30 WIB. Akhirnya, pada pukul 13.30 WIB, jasad Memed berhasil ditemukan setelah pencarian yang intensif.
Kepergian tragis kakek berusia 90 tahun ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat setempat.
(hri)
tulis komentar anda