Hari ini Kasus COVID-19 di DIY Tambah 16, Total 432 Orang Terpapar
Minggu, 19 Juli 2020 - 18:12 WIB
YOGYAKARTA - Penambahan kasus COVID-19 di DIY hari ini cukup signifikan. Dari laporan tim Gugus Tugas Penanganan Pandemi COVID-19 DIY, hari ini bertambah 16 kasus.
"Hari ini ada penambahan cukup banyak, yaitu 16 kasus," kata juru bicara Pemda DIY untuk Penanganan Pandemi COVID-19 Berty Murtiningsih kepada wartawan, Minggu (19/7/2020). (BACA JUGA: Tali untuk Turun Putus, Seorang Pendaki Jatuh ke Kawah Gunung Lawu )
Dia mengemukakan, dengan penambahan kasus kali ini, total warga yang dinyatakan positif secara akumulatif sebanyak 432 kasus dengan 12 orang dinyatakan meninggal dunia. (BACA JUGA: Atasi Kemiskinan Saat Pandemi, Jateng Siapkan Penyerapan Tenaga Kerja )
"Untuk hari ini juga ada pasien positif meninggal dunia, seorang laki-laki usia 73 tahun, warga Bantul dengan penyakit penyerta ginjal den lever. Kemudian juga ada empat pasein dalam pengawasan (PDP) yang meninggal dunia. Tes swab dalam proses uji laboratorium," ujar dia.
Berty menuturkan, penambahan kasus yang semakin banyak juga dipengaruhi upaya pemeriksaan swab di puskesmas yang semkaian masif. (BACA JUGA: Kasus Corona di DIY Terus Bertambah, Total Sudah Ada 416 Orang Positif )
Sedikitnya 121 puskesmas di DIY langsung melakukan swab kepada warga sehingga bisa ditunggu hasil laboratoriumnya. "Setiap puskesmas minimal ada 1 tenaga kesehatan untuk melakukan tes swab ini," tutur Berty.
Selain penambahan kasus, ungkap dia, hari ini juga dilaporkan ada 8 pasien COVID-19 yang sembuh. Dengan demikian, total pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 324 orang.
Berty berharap, masyarakat tetap mengedepankan protokol kesehatan. Keluar rumah memakai masker menjadi kewajiban warga untuk memutus mata rantai penularan COVID-19.
"Begitu juga diharapkan membawa hand sanitizer serta sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir," pungkas Berty.
"Hari ini ada penambahan cukup banyak, yaitu 16 kasus," kata juru bicara Pemda DIY untuk Penanganan Pandemi COVID-19 Berty Murtiningsih kepada wartawan, Minggu (19/7/2020). (BACA JUGA: Tali untuk Turun Putus, Seorang Pendaki Jatuh ke Kawah Gunung Lawu )
Dia mengemukakan, dengan penambahan kasus kali ini, total warga yang dinyatakan positif secara akumulatif sebanyak 432 kasus dengan 12 orang dinyatakan meninggal dunia. (BACA JUGA: Atasi Kemiskinan Saat Pandemi, Jateng Siapkan Penyerapan Tenaga Kerja )
"Untuk hari ini juga ada pasien positif meninggal dunia, seorang laki-laki usia 73 tahun, warga Bantul dengan penyakit penyerta ginjal den lever. Kemudian juga ada empat pasein dalam pengawasan (PDP) yang meninggal dunia. Tes swab dalam proses uji laboratorium," ujar dia.
Berty menuturkan, penambahan kasus yang semakin banyak juga dipengaruhi upaya pemeriksaan swab di puskesmas yang semkaian masif. (BACA JUGA: Kasus Corona di DIY Terus Bertambah, Total Sudah Ada 416 Orang Positif )
Sedikitnya 121 puskesmas di DIY langsung melakukan swab kepada warga sehingga bisa ditunggu hasil laboratoriumnya. "Setiap puskesmas minimal ada 1 tenaga kesehatan untuk melakukan tes swab ini," tutur Berty.
Selain penambahan kasus, ungkap dia, hari ini juga dilaporkan ada 8 pasien COVID-19 yang sembuh. Dengan demikian, total pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 324 orang.
Berty berharap, masyarakat tetap mengedepankan protokol kesehatan. Keluar rumah memakai masker menjadi kewajiban warga untuk memutus mata rantai penularan COVID-19.
"Begitu juga diharapkan membawa hand sanitizer serta sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir," pungkas Berty.
(awd)
tulis komentar anda