Miris! Jalan Tergenang Banjir, Jenazah Wanita Dievakuasi Pakai Perahu Karet
Sabtu, 18 Februari 2023 - 16:47 WIB
MAROS - Banjir yang merendam jalan di Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Maros Baru, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, mengakibatkan aktivitas warga terganggu. Bahkan, warga terpaksa mengevakuasi jenazah wanita lansia ke rumah duka menggunakan perahu karet.
Ketinggian air banjir yang menggenangi jalan, mencapai ketinggian 50 cm. Warga dibantu petugas BPBD Kabupaten Maros, mengevakuasi jenazah wanita lansia tersebut sambil berjalan kaki sejauh 3 km untuk dibawa ke rumah duka setelah diturunkan dari ambulans.
Sebelum meninggal, wanita yang diketahui bernama Hajjah (55) sempat menjalani rawat inap selama tujuh hari di RSUD Wahidin Sudirohusodo Makassar, akibat menderita kanker usus.
Danru BPBD Kabupaten Maros, Irsal mengatakan, pengantaran jenazah menunju ke rumah duka terpaksa dilanjutkan dengan diangkut menggunakan perahu karet, karena akses jalan poros penghubung antar kecamatan terendam banjir setinggi 50 cm.
"Awalnya jenazah diangkut menggunakan mobil ambulans dari rumah sakit, namun sesampainya di titik banjir ambulans tidak dapat melintas akibat banjir terlalu tinggi. Akhirnya jenazah diangkut menggunakan perahu karet sejauh 3 km, ke rumah duka," tuturnya.
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Maros dalam beberapa hari terakhir, mengakibatkan sejumlah wilayah tergenang banjir. Luapan banjir lambat surut, sehingga mengganggu aktivitas warga.
Ketinggian air banjir yang menggenangi jalan, mencapai ketinggian 50 cm. Warga dibantu petugas BPBD Kabupaten Maros, mengevakuasi jenazah wanita lansia tersebut sambil berjalan kaki sejauh 3 km untuk dibawa ke rumah duka setelah diturunkan dari ambulans.
Sebelum meninggal, wanita yang diketahui bernama Hajjah (55) sempat menjalani rawat inap selama tujuh hari di RSUD Wahidin Sudirohusodo Makassar, akibat menderita kanker usus.
Danru BPBD Kabupaten Maros, Irsal mengatakan, pengantaran jenazah menunju ke rumah duka terpaksa dilanjutkan dengan diangkut menggunakan perahu karet, karena akses jalan poros penghubung antar kecamatan terendam banjir setinggi 50 cm.
"Awalnya jenazah diangkut menggunakan mobil ambulans dari rumah sakit, namun sesampainya di titik banjir ambulans tidak dapat melintas akibat banjir terlalu tinggi. Akhirnya jenazah diangkut menggunakan perahu karet sejauh 3 km, ke rumah duka," tuturnya.
Baca Juga
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Maros dalam beberapa hari terakhir, mengakibatkan sejumlah wilayah tergenang banjir. Luapan banjir lambat surut, sehingga mengganggu aktivitas warga.
(eyt)
Lihat Juga :
tulis komentar anda