Banjir Landa Baturaja OKU, Puluhan Rumah Warag Terendam
loading...
Banjir merendam puluhan rumah warga di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan. Foto/MPI/Dede Febriansyah
A
A
A
OGAN KOMERING ULU - Puluhan rumah di wilayah Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, terendam banjir. Hujan yang terjadi sejak Kamis (16/2/2023) sore, mengakibatkan sungai meluap dan menggenangi rumah-rumah warga.
Manajer Pusdalops BPBD Kabupaten OKU, Ginalfi menyebutkan, sebelum terjadi banjir, kawasan tersebut dilanda hujan lebat. "Hujan lebat terjadi pada Kamis (16/2/2023) sekitar pukul 16.00 WIB, dan tidak reda hingga tengah malam," ujarnya, Jumat (17/2/2023).
Akibat tingginya intensitas hujan tersebut, lanjut Gunalfi, sebanyak 52 rumah warga di Baturaja, Kabupaten OKU, terendam banjir dengan ketinggian air antara 30-60 cm. "Banjir mengepung sebagian wilayah Baturaja, dengan daerah terdampak meliputi Kelurahan Baturaja Permai, Sekarjaya, dan Desa Air Paoh, Kecamatan Baturaja Timur," jelasnya.
Gunalfi menyebutkan, tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir ini, namun genangan banjir mengakibatkan aktivitas warga menjadi terhambat. Karena, selain merendam rumah-rumah warga, banjir juga merendam jalan raya.
Warga berupaya membersihkan rumahnya dari lumpur, dan sampah yang turut terbawa banjir. Untuk membantu meringankan warga yang terdampak banjir, BPBD Kabupaten OKU telah mengerahkan personel bantuan dan alat berat. "Tim BPBD dan relawan saat ini masih di lapangan, untuk membantu warga membersihkan material sisa banjir," jelasnya.
Untuk mengantisipasi jatuhnya korban akibat bencana banjir susulan, kata Gunalfi, masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, dan mengungsi ke tempat yang lebih aman. "Kami bekerjasama dengan BMKG untuk mendapatkan informasi kondisi cuaca, dan akan diteruskan ke warga agar lebih waspada guna terhadap potensi banjir dan longsor," ungkapnya.
Manajer Pusdalops BPBD Kabupaten OKU, Ginalfi menyebutkan, sebelum terjadi banjir, kawasan tersebut dilanda hujan lebat. "Hujan lebat terjadi pada Kamis (16/2/2023) sekitar pukul 16.00 WIB, dan tidak reda hingga tengah malam," ujarnya, Jumat (17/2/2023).
Akibat tingginya intensitas hujan tersebut, lanjut Gunalfi, sebanyak 52 rumah warga di Baturaja, Kabupaten OKU, terendam banjir dengan ketinggian air antara 30-60 cm. "Banjir mengepung sebagian wilayah Baturaja, dengan daerah terdampak meliputi Kelurahan Baturaja Permai, Sekarjaya, dan Desa Air Paoh, Kecamatan Baturaja Timur," jelasnya.
Gunalfi menyebutkan, tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir ini, namun genangan banjir mengakibatkan aktivitas warga menjadi terhambat. Karena, selain merendam rumah-rumah warga, banjir juga merendam jalan raya.
Warga berupaya membersihkan rumahnya dari lumpur, dan sampah yang turut terbawa banjir. Untuk membantu meringankan warga yang terdampak banjir, BPBD Kabupaten OKU telah mengerahkan personel bantuan dan alat berat. "Tim BPBD dan relawan saat ini masih di lapangan, untuk membantu warga membersihkan material sisa banjir," jelasnya.
Untuk mengantisipasi jatuhnya korban akibat bencana banjir susulan, kata Gunalfi, masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, dan mengungsi ke tempat yang lebih aman. "Kami bekerjasama dengan BMKG untuk mendapatkan informasi kondisi cuaca, dan akan diteruskan ke warga agar lebih waspada guna terhadap potensi banjir dan longsor," ungkapnya.
(eyt)
Explore More