Truk Tabrak 3 Motor di Blitar, 1 Tewas
Selasa, 14 Juli 2020 - 18:46 WIB
BLITAR - Usai menabrak pasangan suami istri yang berboncengan, sebuah truk nopol N 9053 E melabrak dua sepeda motor yang terparkir di pinggir jalan. Insiden maut tersebut terjadi di Jalan Raya Bence, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar.
Akibat kecelakaan itu, Sumarti (59) warga Desa Tingal Kecamatan Garum yang dibonceng Ponirin (60), suaminya tewas di tempat. "Satu orang meninggal dunia," kata Kanit Laka Satlantas Polres Blitar Ipda Heri Irianto kepada wartawan, Selasa (14/7/2020).
Ceritanya, Ponirin dan Sumarti yang berboncengan dengan motor melaju dari arah Timur menuju ke Barat. Di tengah jalan, Ponirin tiba tiba membelokkan motor yang dikendarainya ke kanan atau arah utara. (Baca juga: Potong Jalur, Pengendara Sepeda Motor Tewas Hantam Roda Truk )
Ponirin tidak melihat dari arah depan (Barat) melaju kencang truk yang dikemudikan Andik (27) warga Kecamatan. Meski sempat menginjak pedal rem, tabrakan hebat tidak terhindarkan.
Sumarti meninggal dunia dengan luka parah di bagian kepala. "Sementara suaminya yang juga terluka dilarikan ke rumah sakit," kata Heri Irianto. Sementara setelah benturan keras, truk tidak langsung berhenti.
Karena kehilangan kendali, truk juga menyambar dua sepeda motor yang sedang terparkir di bahu jalan. Dua motor, yakni dengan nopol AG 2499 QE dan AG 3545 LF sontak ringsek. "Kedua pengemudinya (motor) selamat," ujar Heri Irianto.
Menurut Heri, saat ini petugas masih melakukan penyelidikan. Dari olah TKP sementara, semua pengemudi, yakni baik truk maupun sepeda motor, tidak ada yang memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM). "Saat ini kita masih melakukan penyelidikan," pungkas Heri Irianto.
Akibat kecelakaan itu, Sumarti (59) warga Desa Tingal Kecamatan Garum yang dibonceng Ponirin (60), suaminya tewas di tempat. "Satu orang meninggal dunia," kata Kanit Laka Satlantas Polres Blitar Ipda Heri Irianto kepada wartawan, Selasa (14/7/2020).
Ceritanya, Ponirin dan Sumarti yang berboncengan dengan motor melaju dari arah Timur menuju ke Barat. Di tengah jalan, Ponirin tiba tiba membelokkan motor yang dikendarainya ke kanan atau arah utara. (Baca juga: Potong Jalur, Pengendara Sepeda Motor Tewas Hantam Roda Truk )
Ponirin tidak melihat dari arah depan (Barat) melaju kencang truk yang dikemudikan Andik (27) warga Kecamatan. Meski sempat menginjak pedal rem, tabrakan hebat tidak terhindarkan.
Sumarti meninggal dunia dengan luka parah di bagian kepala. "Sementara suaminya yang juga terluka dilarikan ke rumah sakit," kata Heri Irianto. Sementara setelah benturan keras, truk tidak langsung berhenti.
Karena kehilangan kendali, truk juga menyambar dua sepeda motor yang sedang terparkir di bahu jalan. Dua motor, yakni dengan nopol AG 2499 QE dan AG 3545 LF sontak ringsek. "Kedua pengemudinya (motor) selamat," ujar Heri Irianto.
Menurut Heri, saat ini petugas masih melakukan penyelidikan. Dari olah TKP sementara, semua pengemudi, yakni baik truk maupun sepeda motor, tidak ada yang memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM). "Saat ini kita masih melakukan penyelidikan," pungkas Heri Irianto.
(nth)
tulis komentar anda