SBY santap nasi bungkus bersama pengungsi Kelud

Sindonews.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) makan nasi bungkus bersama ribuan pengungsi erupsi Gunung Kelud di GOR Ganesha, Kecamatan Batu, Kota Batu.

Peristiwa itu terjadi saat SBY melakukan kunjungan kerja melihat penanganan dampak erupsi di wilayah tersebut. Dalam kunjungan itu, SBY datang didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono, sejumlah menteri, Kepala BNPB, Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan rombongan lainnya.

"Presiden SBY makan nasi bungkus bersama 1.128 jiwa pengungsi di GOR Ganesha," ungkap Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Selasa (18/2/2014).

Momen itu, lanjut Sutopo, sama dengan kunjungannya Senin 17 Februari 2014 kemarin saat mengunjungi 382 jiwa pengungsi di Aula Kecamatan Nglegok, Blitar.

"Presiden menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Batu yang menerima pengungsi dari Kabupaten Malang. Pemda dibantu Pemerintah Pusat akan memperbaiki kerusakan rumah dan fasilitas umum dengan gotong royong. Pemerintah akan membantu lahan pertanian yang rusak dan peternakan yang terganggu. Pendidikan anak-anak sekolah agar diperhatikan dan diberikan bantuan bagi para siswa," lanjut Sutopo menirukan SBY.

Hingga saat ini jumlah pengungsi terdapat 83.207 jiwa di 210 titik:

1. Kab. Kediri 39.018 jiwa (82 titik).
2. Kota Batu 10.050 jiwa (35 titik).
3. Kab. Blitar 8.193 jiwa (3 titik).
4. Kab. Malang 25.151 jiwa (81 titik).
5. Kab. Jombang 795 jiwa (9 titik).

Baca:
Kualitas bagus, warga jual pasir erupsi Gunung Kelud