Pengungsi Gunung Kelud tak akan kekurangan logistik

Sindonews.com - Bupati Malang Rendra Kresna menjamin kebutuhan logistik pengungsi tak akan mengalami kekurangan bahan makanan.

Rendra mengatakan, dirinya sudah berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Soekarwo, TNI, Polri, PMI dan Pemkot Batu untuk membantu korban letusan Gunung Kelud di wilayahnya.

"Warga Kecamatan Ngantang, Kota Batu sekarang ini diungsikan ke Pendopo Kantor Kecamatan Pujon. Termasuk ke 24 lokasi lain di sekitar kantor kecamatan. Seperti di balai Desa Pujon Kidul dan Balai Desa Pandesari serta sekolah-sekolah di dekat kantor Kecamatan Pujon," ungkap Rendra saat mengunjungi lokasi pengungsian, Jumat (14/2/2014).

Selain itu, pengungsi juga tersebar di GOR Ganesha, aula Kelurahan Sisir, aula Desa Pesangrahan, aula Kelurahan Songgokerto, Gedung Kesenian dan gedung-gedung sekolah yang dekat dengan balai Kota Batu.

Berdasarkan data pengungsian di kantor Kecamatan Pujon, jumlah pengungsi yang tinggal di wilayah Pujon sudah mencapai 5.881jiwa. Di GOR Ganesha mencapai 1.128 jiwa.

Para pengungsi itu diangkut dengan truk milik TNI dan Polisi serta mobil para relawan ke tempat pengungsian. Jarak pandang mulai Desa Mulyorejo-Watuagung, Kecamatan Ngantang hanya 1-2 meter saja. Banyak pengendara motor terpeleset karena seluruh badan jalan tertutup abu vulkanik Gunung Kelud.

Baca:
Bau belerang Kelud menyengat, pernapasan warga terganggu
Kemenkes: Hirup debu letusan gunung berbahaya!