Sebelum meletus, satwa turun gunung
A
A
A
Sindonews.com - Turunnya sejumlah satwa dari gunung, merupakan tanda-tanda awal akan terjadinya letusan gunung berapi. Demikian pula yang terjadi di Gunung Kelud.
Menurut Menteri ESDM Jero Wacik, status Gunung Kelud ditingkatkan menjadi Awas setelah dimonitor sekitar pukul 21.15 WIB.
Status tersebut merupakan status yang paling tinggi, yakni level empat. Saat itulah persiapan makin diintensifkan.
"Dan saya dapat laporan dari para Bupati, kemarin sore ada tanda-tanda alam di Jawa timur, alam memberitahukan juga selain ilmiah, itu harimau dari gunung kelud turun, ular-ular mulai turun, rusa-rusa turun," ujar Jero Wacik di Kantor Presiden, Jumat (14/2/2014).
Setelah satu jam lebih 35 menit yakni pukul 22.50 WIB dari penetapan status awas itu, Gunung Kelud benar meletus.
Sekarang ini abu vulkanik Kelud masih menyebar, terutama ke wilayah Jawa Tengah dan DIY, bahkan sampai ke Jawa Timur.
Menurut Menteri ESDM Jero Wacik, status Gunung Kelud ditingkatkan menjadi Awas setelah dimonitor sekitar pukul 21.15 WIB.
Status tersebut merupakan status yang paling tinggi, yakni level empat. Saat itulah persiapan makin diintensifkan.
"Dan saya dapat laporan dari para Bupati, kemarin sore ada tanda-tanda alam di Jawa timur, alam memberitahukan juga selain ilmiah, itu harimau dari gunung kelud turun, ular-ular mulai turun, rusa-rusa turun," ujar Jero Wacik di Kantor Presiden, Jumat (14/2/2014).
Setelah satu jam lebih 35 menit yakni pukul 22.50 WIB dari penetapan status awas itu, Gunung Kelud benar meletus.
Sekarang ini abu vulkanik Kelud masih menyebar, terutama ke wilayah Jawa Tengah dan DIY, bahkan sampai ke Jawa Timur.
(lns)