Resmi Dibuka, Pekan Raya Sumatera Utara Usung Tema Baru
A
A
A
MEDAN - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi ingin mengembalikan Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) menjadi hajatan yang ditunggu-tunggu oleh rakyat, sehingga pengerjaannya tidak boleh dibuat main-main.
Hal itu diutarakan Gubernur Edy Rahmayadi saat membuka resmi PRSU 2019 di Tapian Daya Jalan Gatot Subroto Medan, Jumat malam (8/3/2019). "Acara seperti ini adalah kebanggaan untuk rakyat Sumatera Utara . Semua harus senang, saya yakin rakyat dan anak Sumut sangat mendambakan kegiatan seperti ini. Untuk itu yang akan datang harus 4-5 kali lebih baik, tidak boleh dibuat main-main," ujar Gubernur. (Baca Juga: Edy Rahmayadi: Semakin Banyak Hafiz, Sumut Semakin Bermartabat)
Gubernur juga mengajak seluruh bupati/wali kota di Sumut untuk lebih peduli terhadap keberlangsungan PRSU. "Tempat ini harus terawat, harus dibuat tempat yang menyenangkan rakyat, saya rasa bisa, bupati dan wali kota ayo kita pikirkan bersama," ucapnya.
PRSU tahun ini pun berbeda dari tahun sebelumnya. Jika sebelumnya setiap kabupaten digilir berurutan untuk jadi tuan rumah acara. Kali ini langsung diambil alih oleh Promotor Media Kreasi Nusantara sehingga bisa dikelola dengan baik.
Ketua Badan Pengelola PRSU, Nuzirwan Lubis mengaku pengerjaan PRSU tahun ini jauh lebih serius. "Kita mengadakan PRSU tahun ini lebih serius, dengan menunjuk promotor yang profesional. Untuk itu kita harapkan setiap kabupaten/kota mengapresiasi dengan membuat tema menarik pada paviliunnya, sehingga mampu menjadi daya tarik bagi pengunjung untuk datang," ucapnya.
Tidak hanya itu, Nuzirwan juga berani menjamin bahwa tahun ini harga sewa stand untuk pameran jauh lebih murah. "Harga stand yang jauh lebih murah dengan fasilitas lebih baik, toilet pun dikelola secara profesional, sehingga pengunjung lebih nyaman," jelasnya. (Baca Juga: Indahnya Artefak Rasulullah SAW Ketika Dipamerkan di Medan)
Dengan mengusung tema PRSU Now Lebih Keren dengan Pesona Sumatera Utara yang Bermartabat, banyak atraksi yang ditampilkan dari tahun lalu, macam KampungKopi, talkshow coffe, edukasi kopi, workshop, Food Island yang diisi oleh berbagai stand UMKM, juga ada aksi sosial penanaman 1.000 pohon dan Festival holy yang diadakan oleh konsulat Jenderal India.
Pembukaan secara resmi PRSU 2019 ditandai dengan pemukulan Gondang Sembilan oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bersama Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, Sekdaprov Sumut Sabrina, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, dan Bupati Nias Barat Faduhusi Daeli. Turut hadir Ketua TP PKK Provinsi Sumut Nawal Edy Rahmayadi, Wakil Ketua TP PKK Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah dan bupati/wali kota se-Sumut.
Hal itu diutarakan Gubernur Edy Rahmayadi saat membuka resmi PRSU 2019 di Tapian Daya Jalan Gatot Subroto Medan, Jumat malam (8/3/2019). "Acara seperti ini adalah kebanggaan untuk rakyat Sumatera Utara . Semua harus senang, saya yakin rakyat dan anak Sumut sangat mendambakan kegiatan seperti ini. Untuk itu yang akan datang harus 4-5 kali lebih baik, tidak boleh dibuat main-main," ujar Gubernur. (Baca Juga: Edy Rahmayadi: Semakin Banyak Hafiz, Sumut Semakin Bermartabat)
Gubernur juga mengajak seluruh bupati/wali kota di Sumut untuk lebih peduli terhadap keberlangsungan PRSU. "Tempat ini harus terawat, harus dibuat tempat yang menyenangkan rakyat, saya rasa bisa, bupati dan wali kota ayo kita pikirkan bersama," ucapnya.
PRSU tahun ini pun berbeda dari tahun sebelumnya. Jika sebelumnya setiap kabupaten digilir berurutan untuk jadi tuan rumah acara. Kali ini langsung diambil alih oleh Promotor Media Kreasi Nusantara sehingga bisa dikelola dengan baik.
Ketua Badan Pengelola PRSU, Nuzirwan Lubis mengaku pengerjaan PRSU tahun ini jauh lebih serius. "Kita mengadakan PRSU tahun ini lebih serius, dengan menunjuk promotor yang profesional. Untuk itu kita harapkan setiap kabupaten/kota mengapresiasi dengan membuat tema menarik pada paviliunnya, sehingga mampu menjadi daya tarik bagi pengunjung untuk datang," ucapnya.
Tidak hanya itu, Nuzirwan juga berani menjamin bahwa tahun ini harga sewa stand untuk pameran jauh lebih murah. "Harga stand yang jauh lebih murah dengan fasilitas lebih baik, toilet pun dikelola secara profesional, sehingga pengunjung lebih nyaman," jelasnya. (Baca Juga: Indahnya Artefak Rasulullah SAW Ketika Dipamerkan di Medan)
Dengan mengusung tema PRSU Now Lebih Keren dengan Pesona Sumatera Utara yang Bermartabat, banyak atraksi yang ditampilkan dari tahun lalu, macam KampungKopi, talkshow coffe, edukasi kopi, workshop, Food Island yang diisi oleh berbagai stand UMKM, juga ada aksi sosial penanaman 1.000 pohon dan Festival holy yang diadakan oleh konsulat Jenderal India.
Pembukaan secara resmi PRSU 2019 ditandai dengan pemukulan Gondang Sembilan oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bersama Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, Sekdaprov Sumut Sabrina, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, dan Bupati Nias Barat Faduhusi Daeli. Turut hadir Ketua TP PKK Provinsi Sumut Nawal Edy Rahmayadi, Wakil Ketua TP PKK Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah dan bupati/wali kota se-Sumut.
(rhs)