Gubernur Kalbar Cornelis Raih Penghargaan Inovasi Layanan Publik TOP 40

Sabtu, 26 Agustus 2017 - 11:31 WIB
Gubernur Kalbar Cornelis Raih Penghargaan Inovasi Layanan Publik TOP 40
Gubernur Kalbar Cornelis Raih Penghargaan Inovasi Layanan Publik TOP 40
A A A
SOLO - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat (Kalbar) melalui Gubernur Cornelis berhasil meraih penghargaan TOP 40 Inovasi Layanan Publik 2017. Penetapan TOP 40 Inovasi Pelayanan Publik 2017 dikeluarkan lewat keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Nomor 40 Tahun 2017.

Judul Inovasi Pemprov Kalbar yang berhasil meraih TOP 40, “Bang Elis Hadir, Kampung Kami Jadi Terang”. Bang Elis adalah Pembangkit Energi Listrik Tenaga Matahari di daerah pedalaman Kalbar dari unit Inovasi Pelayanan Publik Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalbar. Inovasi ini berhasil terpiih dalam TOP 40 dari sebanyak 3.054 inovasi pelayanan publik yang diseleksi oleh Kementerian PAN-RB.

Gubernur Kalbar Cornelis mengatakan, penghargaan TOP 40 Inovasi Pelayanan Publik tahun 2017 merupakan hasil kerja keras Pemprov Kalbar. “Tentunya semua patut kita syukuri. Terima kasih atas kepercayaan dan penghargaan ini. Apa yang telah diperoleh ini tentunya akan menjadi motivasi kita bersama untuk lebih giat bekerja demi Provinsi Kalbar yang lebih baik lagi,” kata Cornelis lewat siaran pers yang diterima, Sabtu (26/8/2017).

Cornelis menambahkan, program pembangkit energi listrik tenaga matahari yang sudah dibuat di daerah pedalaman Kalbar merupakan komitmen Pemprov Kalbar dalam penyediaan kebutuhan dasar listrik bagi masyarakat, khususnya masyarakat pedalaman. Sebelumnya mereka belum pernah terjamah infrastruktur listrik dari pemerintah. “Kita juga berharap dengan terbangunnya pembangkit energi listrik tenaga matahari di sebagian kabupaten di Kalbar, dapat menjadi contoh bagi kabupaten lain dalam pemanfaatan energi matahari yang ada,” ujarnya.

Dari data Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalbar, sejak tahun 2013-2016 telah dibangun di tujuh lokasi. Total kapasitas pembangkit 63 KWP (Kilowatt peak) dengan biaya Rp13,5 miliar. Tahun ini rencananya akan dibangun pembangkit di empat lokasi dengan anggaran Rp10,6 miliar. Sementara tahun 2018 nanti direncanakan dibangun di tujuh lokasi dengan anggaran Rp23 miliar.

Untuk menuju Top 40, Pemprov Kalbar sebelumnya mengikuti presentasi dan wawancara saat lolos di TOP 99, beberapa bulan lalu. Kehadiran pucuk pimpinan kementerian, lembaga, provinsi, kabupaten/kota, atau BUMN dalam presentasi, merupakan nilai lebih. Hal itu dinilai menunjukkan komitmen dari pimpinan tertinggi serta pemahaman terhadap inovasi di instansi yang dipimpinnya.

Presentasi dan wawancara berlangsung di Kementerian PAN RB, mulai April sampai dengan Mei 2017 yang lalu. Secara bergantian, para inovator Top 99 akan berhadapan dengan tim panel independen selama 30 menit. Untuk lebih memastikan inovasi itu benar-benar berjalan, tim juga melakukan peninjauan ke lapangan.

Pemrov Kalbar akhirnya dapat meraih TOP 40 Inovasi Pelayanan publik 2017. Gubernur Kalbar Cornelius menerima tropi penghargaan yang diserahkan oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani di Stadion Manahan, Solo, pada Jumat 25 Agustus 2017.
(mcm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0185 seconds (0.1#10.140)