Istri Jadi TKW di Malaysia, Bapak Garap Putri Kandung

Senin, 17 Oktober 2016 - 20:52 WIB
Istri Jadi TKW di Malaysia, Bapak Garap Putri Kandung
Istri Jadi TKW di Malaysia, Bapak Garap Putri Kandung
A A A
MEDAN - Kasus pemerkosaan ayah terhadap putri kandungnya kembali terjadi. Kali ini terjadi di Desa Bandar Setia, Kecamatan Percut Sei Tuan. Peristiwa ini sempat menghebohkan warga Desa Sambirejo Timur.

Peristiwa itu baru terbongkar ketika korban datang ke sepupunya Suwandi (36) warga Jalan Makmur, Gang Kenanga 7, Desa Sambirejo Timur, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Saat itu, korban datang bersama teman-teman sekolahnya sambil menangis dan mengaku kalau dia tak mau pulang ke rumahnya lagi. Alasannya, karena korban takut kembali dijadikan budak seks oleh ayahnya yang berinisial HB.

“Pas saya tanya, dia gak mau pulang lagi ke rumahnya. Karena dia takut ayahnya kembali mencabulinya. Bahkan dia mengaku sudah dicabuli selama setahun ini dan sudah berulang kali,” katanya, Senin (17/10/2016).

Setelah mendengar keterangan itu, Suwandi dan pamannya lantas berkoordinasi dengan perangkat desa sekitar. Hasilnya, mereka sepakat untuk mengadukan hal ini ke Komisi Perlindungan Anak dan melapor ke Polsek Percut Sei Tuan.

Kepada polisi, korban mengaku kasus pemerkosaan yang dialaminya sudah terjadi berulang kali. “Sudah sering, sejak mamak (ibu) pergi ke Malaysia tiga tahun yang lalu,” ungkapnya.

Terakhir, korban mengaku aksi pemerkosaan itu dilakukan pada Senin 10 Oktober 2016. Pelaku secara leluasa memperkosa korban lantaran istrinya (ibu korban) yang bernama Ana (42) merantau ke Malaysia sejak 3 tahun silam.

Sementara, abang kandungnya jarang berada di rumah, lantaran urusan pekerjaan. Sedangkan adiknya masih kecil di rumah. Tidak hanya diperkosa, korban juga mengaku seriang dipukuli oleh ayah kandungnya itu.

Sementara itu, bibi korban, Vina mengatakan, korban dikenal sebagai gadis nakal di kampungnya. Untuk itu, dia meragukan keterangan korban yang mengaku telah diperkosa oleh ayah kandungnya sendiri.

“Belum pasti bang ayahnya itu memperkosanya. Soalnya dia sendiri memang nakal. Dia pernah gak pulang ke rumah sampai tiga hari tiga malam dibawa cowoknya. Saya yakin, kalau dia juga sudah gak perawan," ungkapnya.

Sebelum melaporkan pelaku ke polisi, terlebih dahulu pihak keluarga korban dikumpulkan untuk berdialog. Akhirnya, korban resmi melaporkan BH ke Polsek Percut Sei Tuan, dengan bukti Lapor Nomor: LP/2665/K/X/2016/SPKT PERCUT.

Terpisah, Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Lesman Zendrato mengatakan, pihak sudah menerima laporan korban dan saat ini masih melakukan penyelidikan dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6439 seconds (0.1#10.140)