Terungkap! Pembunuh Mahasiswa Palembang di OKUT Pernah Direhabilitasi

Jum'at, 25 November 2022 - 04:08 WIB
loading...
Terungkap! Pembunuh...
Pembunuh Haidar saat ditanyai oleh Kapolres OKU Timur, AKBP Nuryono usai ditangkap polisi. Foto: Istimewa
A A A
OKU TIMUR - Polisi kembali mengungkap fakta lain dalam kasus pembunuhan mahasiswa UIGM Palembang, Febri Setiawan (20) yang ditemukan gosong. Ternyata pelaku Haidar (20) pernah direhabilitasi narkoba pada tahun 2021 lalu.

Kapolres OKU Timur, Polda Sumsel AKBP Nuryono mengungkapkan, tersangka memang pernah sempat menjalani rehab karena penyalahgunaan narkoba jenis inex.

Bahkan mobil Honda Brio milik korban hendak ia jual, yang rencananya uang penjualan untuk dipakai mabuk dan membeli narkoba jenis inex di Selapan Kabupaten OKI.


Saat ini, polisi juga sedang melakukan pendalaman dan tes urine pada korban. “Dulu memang saya pakai Inex, pak,” kata tersangka saat ditanyai oleh Kapolres OKUT, saat menggelar konferensi pers, Kamis (24/11/2022).

Bahkan tersangka hanya tertunduk pasrah dengan kondisi satu kaki berhasil dilumpuhkan saat penangkapan.



Dijelaskan Nuryono, tersangka menghabisi nyawa korban pada Selasa malam (22/11/2022). “Tersangka bisa cepat ditangkap karena koordinasi tim kita yang cepat dan mobil korban yang dikendarai tersangka terekam CCTV,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Palembang, Febri Setiawan (20) ditemukan tewas hangus terbakar di Desa Girimulyo, Kecamatan Belitang Jaya, Kabupaten OKU Timur, Rabu (23/11/2022).

Sebelum dibakar ternyata korban sudah lebih dulu dibunuh tersangka Haidar (20) di daerah Tanjung Senai, Kabupaten Ogan Ilir pada Selasa (22/11/2022).



Kemudian jenazah korban dibawa tersangka menggunakan mobil ke rumahnya di Desa Tegal Rejo, Kecamatan Belitang, Kabupaten OKU Timur.

"Jenazah Febri sempat dibawa ke rumah tersangka dimasukan ke dalam bagasi mobil dan parkir di rumah," kata Kapolres OKU Timur AKBP Nuryono melalui Kasat Reskrim AKP Hamsal.

Jenazah korban dibiarkan di dalam bagasi mobil tersebut satu malam oleh tersangka, dan baru keesokan harinya tersangka membawa jenazah korban ke lokasi pembakaran. "Tersangka sempat tidur di rumahnya satu malam," ujar dia.

Hamsal dalam kesempatan ini juga mengungkapkan motif sebenarnya pembunuhan dari sesama mahasiswa tersebut.

"Tersangka berusaha untuk mengambil mobil korban dan pembunuhan itu sudah direncanakan secara matang oleh tersangka, dengan membawa sajam dari rumah saat mengajak korban ketemu di Ogan Ilir,” tandasnya
(nic)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1852 seconds (0.1#10.140)