Longsor Terjang Rumah di Pacitan, Ayah dan Anak Terluka

PACITAN - Tanah longsor menerjang rumah warga di Kabupaten Pacitan, hingga mengakibatkan dua orang terluka dan harus dilarikan ke rumah sakit. Sementara korban lainnya terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.



Bencana tanah longsor tersebut terjadi saat hujan lebat. Tiba-tiba tebing setinggi 15 meter longsor dan menimpa rumah milik Yulianto, warga Dusun Sundeng, Desa Bangunsari, Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan.



Rumah tersebut hancur karena tertimpa material longsoran, berupa batu dan tanah yang tergerus oleh derasnya air hujan. Mengantisipasi meluasnya tanah longsor, warga berinisiatif untuk membersihkan meterial longsor.



Saat warga tengah bekerja bakti membersihkan material longsor, tiba-tiba terjadi longsor susulan. Akibatnya, dua orang warga, yakni Junianto bersama puteranya, Redian Tri Wibowo terluka parah akibat tertimbun material longsor.

"Saat itu kedua korban ikut membantu membersihkan material longsor yang menyumbat saluran air, karena dikawatirkan akan memicu longsor yang lebih luas. Tapi tiba-tiba terjadi longsor susulan dan langsung menimpa kedua korban," tutur Arvi Astuti, salah satu keluarga korban.



Kedua korban langsung dibawa ke rumah sakit, karena mengalami patah tulang. Mendapat laporan warga, Kapolres Pacitan, AKBP Wildan Alberd mengaku langsung menerjunkan personel ke lapangan, untuk menghentikan kegiatan pembersihan material longsor, karena dimungkinkan terjadi longsor susulan yang membahayakan.

Rencananya pembersihan material longsor akan dilakukan setelah hujan reda. Namun dalam beberapa hari terakhir, hujan lebat masih terus mengguyur wilayah Kabupaten Pacitan, hingga mengakibatkan banjir dan tanah longsor.