Cuaca Ekstrem, BPBD Jabar Siagakan Ratusan Personel Antisipasi Bencana
loading...
A
A
A
BANDUNG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Provinsi Jawa Barat menyiagakan ratusan personel dan logistik menyusul siaga satu bencana di Jawa Barat. Siaga bencana dilakukan mengantisipasi berlanjutnya cuaca ekstrem.
Kasi Kedaruratan BPBD Provinsi Jawa Barat Hadi Rahmat H mengatakan, pihaknya sudah menerbitkan Surat Keputusan (SK) Gubernur mengenai Siaga Satu Darurat Bencana Hidrometeorologi di Wilayah Provinsi Jawa Barat. Hal itu berdasarkan instruksi Ridwan Kamil, agar BPBD Provinsi Jawa Barat siaga satu untuk menanggulangi potensi bencana akibat cuaca ekstrem tersebut.
"Kami telah menyiapkan personel, peralatan, dan logistik kebencanaan untuk mendukung operasi pendampingan penanggulangan bencana hidrometeorologi," kata Hadi, Rabu (12/10/2022).
Khusus di BPBD Jabar, lebih dari 50 personel disiagakan. Semua personel BPBD kabupaten/kota rata rata 25 orang per daerah juga bersiaga. Tak hanya mereka, BPBD juga dibantu sejumlah relawan dan komunitas.
BPBD juga membuat diseminasi peringatan dini cuaca ekstrem secara kontinyu kepada seluruh BPBD Kabupatan/Kota di Jawa Barat dan masyarakat melalui media sosial. Hidrometeorologi. Juga mendirikan Posko Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi.
"BPBD Jabar juga melaksanakan rapat koordinasi siaga darurat bencana Hidrometeorologi dengan BPBD Kabupaten/Kota se-Jawa Barat untuk strategi aksi kesiapsiagaan," imbuh dia.
Kasi Kedaruratan BPBD Provinsi Jawa Barat Hadi Rahmat H mengatakan, pihaknya sudah menerbitkan Surat Keputusan (SK) Gubernur mengenai Siaga Satu Darurat Bencana Hidrometeorologi di Wilayah Provinsi Jawa Barat. Hal itu berdasarkan instruksi Ridwan Kamil, agar BPBD Provinsi Jawa Barat siaga satu untuk menanggulangi potensi bencana akibat cuaca ekstrem tersebut.
"Kami telah menyiapkan personel, peralatan, dan logistik kebencanaan untuk mendukung operasi pendampingan penanggulangan bencana hidrometeorologi," kata Hadi, Rabu (12/10/2022).
Khusus di BPBD Jabar, lebih dari 50 personel disiagakan. Semua personel BPBD kabupaten/kota rata rata 25 orang per daerah juga bersiaga. Tak hanya mereka, BPBD juga dibantu sejumlah relawan dan komunitas.
BPBD juga membuat diseminasi peringatan dini cuaca ekstrem secara kontinyu kepada seluruh BPBD Kabupatan/Kota di Jawa Barat dan masyarakat melalui media sosial. Hidrometeorologi. Juga mendirikan Posko Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi.
"BPBD Jabar juga melaksanakan rapat koordinasi siaga darurat bencana Hidrometeorologi dengan BPBD Kabupaten/Kota se-Jawa Barat untuk strategi aksi kesiapsiagaan," imbuh dia.
(don)