Hasil Lab Dua Pasien Suspek Cacar Monyet Dipastikan Negatif

Jum'at, 26 Agustus 2022 - 14:30 WIB
loading...
Hasil Lab Dua Pasien Suspek Cacar Monyet Dipastikan Negatif
Hasil laboratorium dua orang pasien suspek cacar monyet atau monkeypox yang dirawat di RSP Unhas Kota Makassar dipastikan negatif. Foto: Istimewa
A A A
MAKASSAR - Hasil laboratorium dua orang pasien suspek cacar monyet atau monkeypox yang dirawat di RSP Unhas Kota Makassar dipastikan negatif.

Hal itu disampaikan langsung oleh Plt Kepala Dinas Keseharian Sulawesi Selatan, Arman Bausat. Arman berujar, dua pasien tersebut telah dipastikan bukan mengidap cacar monyet. Hal itu diketahui berdasarkan hasil laboratorium yang telah diterima dari Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan.



"Keduanya negatif. Kami baru terima tadi hasil laboratoriumnya," ujar Arman, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Jumat (26/8/2022).

Dia memastikan, kedua pasien yang masih menjalani perawatan itu hanya mengalami penyakit cacar biasa. "Iya, bukan cacar monyet, hanya cacar biasa," tuturnya.

Hal senada turut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Nursaidah Sirajuddin. Dengan negatifnya hasil laboratorium kedua pasien, maka dipastikan sampai saat ini belum ada ditemukan kasus cacar monyet di Makassar.

"Alhamdulillah dua pasien yang gejala cacar monyet ternyata negatif. Jadi belum ada kasus cacar monyet di Makassar," tegasnya.

Sebelumnya, dua warga Sulawesi Selatan dicurigai mengidap cacar monyet. Salah satunya merupakan warga Kabupaten Maros yang berdomisili di Antang, Kecamatan Manggala. Dia kini dirawat di Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Universitas Hasanuddin.

Sementara pasien lainnya merupakan warga, Kelurahan Kassi-Kassi, Kecamatan Rappocini, Makassar. Saat ini dia menjalani perawatan di Rumah Sakit Labuang Baji.



Warga Maros itu diketahui pernah melakukan perjalanan dari Jakarta. Sementara warga Kassi-kassi tidak pernah melakukan perjalanan keluar daerah.
(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4534 seconds (0.1#10.140)