Pasien COVID-19 Bertambah 2 Orang, Total 10 Kasus di Tana Toraja
loading...
Satgas COVID-19 Tana Toraja mengumumkan adanya penambahan dua pasien virus corona sehingga total kini ada 10 kasus COVID-19 di daerah tersebut. Foto/SINDOnews/Joni Lembang
A
A
A
MAKASSAR - Media Center Satgas COVID-19 Tana Toraja kembali mengumumkan dua kasus baru terkonfirmasi positif virus corona, Selasa (30/6/2020). Dua kasus baru itu diumumkan langsung oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Tana Toraja, Mariany Sampe.
"Ada dua kasus baru (kasus 09 dan 10) terkonfirmasi positif COVID-19 berdasarkan hasil pemeriksaan dengan metode Tes Cepat Molekuler," ujar Mariany Sampe.
Dia menjelaskan dua pasien baru positif COVID-19 yakni pasien 09 jenis kelamin laki-laki, warga Kelurahan Bombongan Kecamatan Makale berumur 43 tahun. Pasien 09 memiliki riwayat perjalanan tiba dari Kendari, Sultra pada 20 Maret 2020 lalu dengan tujuan acara keluarga.
Pasien ini terdeteksi saat hendak melakukan rapid test mandiri di RSUD Lakipadada untuk kepentingan kembali ke Kendari. Hasil rapid test dinyatakan reaktif lalu dilanjutkan dengan pemeriksaan swab dengan metode TCM dan dinyatakan positif COVID-19.
Satu pasien baru lainnya yang positif COVID-19 yakni pasien 10 jenis kelamin laki-laki, beralamat di Kompleks Nusa Hijau, Kelurahan Citeureup Kecamatan Cimahi Utara Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat. Pasien berumur 58 tahun ini memiliki riwayat perjalanan berangkat dari Bandung dan tiba di Tana Toraja tanggal 19 Juni untuk tujuan bekerja sebagai karyawan perusahaan di Makale Selatan.
Tanggal 26 Juni 2020, pasien tersebut memeriksakan kesehatan ke klinik dan memiliki gejala terpapar COVID-19 seperti batuk, demam, lemas, sakit seluruh badan dan gangguan indera penciuman. Pasien lalu dirujuk ke RSUD Lakipadada untuk pemeriksaan TCM dan dinyatakan positif virus corona.
“Rencananya kedua pasien akan dirujuk ke Makassar untuk mengikuti program rekreasi Duta COVID-19 Satgas Provinsi Sulawesi Selatan,” kata Mariany.
Koordinator Pemberitaan Media Center Satgas COVID-19 Tana Toraja, Daniel Galenta, menambahkan dengan diumumkannya dua kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Tana Toraja, total sudah ada 10 kasus virus corona di wilayahnya.
Ia menyebut enam pasien diantaranya telah dinyatakan sembuh, satu pasien dirujuk ke Makassar dan satu kasus dinyatakan meninggal dunia.
Satgas COVID-19 Tana Toraja sedang melakukan langkah-langkah memutus mata rantai penyebaran virus corona di lingkungan masyarakat. Langkah-langkah yang dilakukan adalah dengan melakukan tracing terhadap riwayat kontak pasien positif tersebut dengan melibatkan tim surveilans.
"Tracing ini dilakukan sebagai upaya meminimalisir penyebaran virus corona dari pasien positif di lingkungan masyarakat," kata Daniel.
"Ada dua kasus baru (kasus 09 dan 10) terkonfirmasi positif COVID-19 berdasarkan hasil pemeriksaan dengan metode Tes Cepat Molekuler," ujar Mariany Sampe.
Dia menjelaskan dua pasien baru positif COVID-19 yakni pasien 09 jenis kelamin laki-laki, warga Kelurahan Bombongan Kecamatan Makale berumur 43 tahun. Pasien 09 memiliki riwayat perjalanan tiba dari Kendari, Sultra pada 20 Maret 2020 lalu dengan tujuan acara keluarga.
Pasien ini terdeteksi saat hendak melakukan rapid test mandiri di RSUD Lakipadada untuk kepentingan kembali ke Kendari. Hasil rapid test dinyatakan reaktif lalu dilanjutkan dengan pemeriksaan swab dengan metode TCM dan dinyatakan positif COVID-19.
Satu pasien baru lainnya yang positif COVID-19 yakni pasien 10 jenis kelamin laki-laki, beralamat di Kompleks Nusa Hijau, Kelurahan Citeureup Kecamatan Cimahi Utara Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat. Pasien berumur 58 tahun ini memiliki riwayat perjalanan berangkat dari Bandung dan tiba di Tana Toraja tanggal 19 Juni untuk tujuan bekerja sebagai karyawan perusahaan di Makale Selatan.
Tanggal 26 Juni 2020, pasien tersebut memeriksakan kesehatan ke klinik dan memiliki gejala terpapar COVID-19 seperti batuk, demam, lemas, sakit seluruh badan dan gangguan indera penciuman. Pasien lalu dirujuk ke RSUD Lakipadada untuk pemeriksaan TCM dan dinyatakan positif virus corona.
“Rencananya kedua pasien akan dirujuk ke Makassar untuk mengikuti program rekreasi Duta COVID-19 Satgas Provinsi Sulawesi Selatan,” kata Mariany.
Koordinator Pemberitaan Media Center Satgas COVID-19 Tana Toraja, Daniel Galenta, menambahkan dengan diumumkannya dua kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Tana Toraja, total sudah ada 10 kasus virus corona di wilayahnya.
Ia menyebut enam pasien diantaranya telah dinyatakan sembuh, satu pasien dirujuk ke Makassar dan satu kasus dinyatakan meninggal dunia.
Satgas COVID-19 Tana Toraja sedang melakukan langkah-langkah memutus mata rantai penyebaran virus corona di lingkungan masyarakat. Langkah-langkah yang dilakukan adalah dengan melakukan tracing terhadap riwayat kontak pasien positif tersebut dengan melibatkan tim surveilans.
"Tracing ini dilakukan sebagai upaya meminimalisir penyebaran virus corona dari pasien positif di lingkungan masyarakat," kata Daniel.
(tri)
Explore More