Korban Tenggelam di Pantai Parangtritis Belum Ditemukan, SAR Kerahkan Alat Amphibious
loading...
A
A
A
SEMARANG - Hingga hari ketiga tenggelamnya pelajar asal Semarang Jawa Tengah (Jateng), Catur Prasetya masih belum ditemukan. Kamis (18/8/2022) ini, petugas SAR gabungan akan kembali melanjutkan pencarian mereka dengan beberapa skenario dan mengerahkan alat amphibious.
Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto menuturkan, sejak Kamis pagi sekitar pukul 05.30 WIB, petugas SAR Gabungan sudah mulai melakukan pencarian. Mereka melakukan penyisiran menggunakan Jetsky milik Sarlinmas setempat dengan route di sekitaran lokasi kejadian. "Pagi ini mulai jam 08.00 WIB kita kerahkan anggota lebih banyak," tutur Pipit.
Ada empat Search Rescue Unit (SRU) atau kelompok yang akan diterjunkan melakukan pencarian. SRU 1 akan memulai operasi pukul 08.15 WIB dengan melakukan penyisiran dari Posko SAR Gabungan ke arah Pantai Parangendog.
Kemudian SRU 2 akan bergerak mulai pukul 08.20 WIB dengan melakukan penyisiran dari Pantai Parangkusumo ke Pantai Talwolu. SRU 3 akan bergerak mulai pukul 08.25 WIB dengan melakukan penyisiran dari Pantai Talwolu ke Pantai Depok. "SRU 4 bergerak kemudian. Mereka akan melakukan penyisiran dari Pantai Depok ke Muara Sungai Depok," terangnya.
Pipit menjelaskan, penyisiran akan dilakukan dari darat. Mereka akan menggunakan alat amphibious serta melakukan penyisiran penyapuan personel di mana para personel akan berjalan kaki sesuai rute yang ditentukan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Senin (15/8/2022) telah terjadi laka laut, dua orang terseret ombak di Pantai Parangtritis. Satu korban selamat dan seorang korban yaitu Catur Prasetya (17) warga Panularsih Semarang hilang dan dalam pencarian
"Dia diduga masuk ke dalam Palung," tutur Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah 3, Muhammad Nugroho.
Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto menuturkan, sejak Kamis pagi sekitar pukul 05.30 WIB, petugas SAR Gabungan sudah mulai melakukan pencarian. Mereka melakukan penyisiran menggunakan Jetsky milik Sarlinmas setempat dengan route di sekitaran lokasi kejadian. "Pagi ini mulai jam 08.00 WIB kita kerahkan anggota lebih banyak," tutur Pipit.
Ada empat Search Rescue Unit (SRU) atau kelompok yang akan diterjunkan melakukan pencarian. SRU 1 akan memulai operasi pukul 08.15 WIB dengan melakukan penyisiran dari Posko SAR Gabungan ke arah Pantai Parangendog.
Kemudian SRU 2 akan bergerak mulai pukul 08.20 WIB dengan melakukan penyisiran dari Pantai Parangkusumo ke Pantai Talwolu. SRU 3 akan bergerak mulai pukul 08.25 WIB dengan melakukan penyisiran dari Pantai Talwolu ke Pantai Depok. "SRU 4 bergerak kemudian. Mereka akan melakukan penyisiran dari Pantai Depok ke Muara Sungai Depok," terangnya.
Pipit menjelaskan, penyisiran akan dilakukan dari darat. Mereka akan menggunakan alat amphibious serta melakukan penyisiran penyapuan personel di mana para personel akan berjalan kaki sesuai rute yang ditentukan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Senin (15/8/2022) telah terjadi laka laut, dua orang terseret ombak di Pantai Parangtritis. Satu korban selamat dan seorang korban yaitu Catur Prasetya (17) warga Panularsih Semarang hilang dan dalam pencarian
"Dia diduga masuk ke dalam Palung," tutur Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah 3, Muhammad Nugroho.
(don)