Diduga Lakukan Pungli, Kalapas Parepare Didemo Warga Binaan

Senin, 01 Agustus 2022 - 06:49 WIB
loading...
Diduga Lakukan Pungli, Kalapas Parepare Didemo Warga Binaan
Sebuah video warga binaan yang melakukan demo dalam Lapas beredar di media WhatsApp. (Ist)
A A A
PAREPARE - Sebuah video warga binaan yang melakukan demo dalam Lapas beredar di media WhatsApp. Dari video yang beredar ini sejumlah warga binaan terlihat sedang melakukan protes kepada petugas dalam Lapas tersebut.

Peristiwa ini terjadi di area dalam Lapas kelas II A Parepare, Kelurahan Galung Maloang, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, Sulawesi Selatan.

Video berdurasi satu menit tiga puluh lima detik memperlihatkan sejumlah warga binaan Lapas Parepare protes ke penjaga. Dalam video itu, terdengar protes warga binaan yang mempertanyakan sistem kerja di Lapas Parepare.

"Standarnya bagaimana sih," suara warga binaan yang protes dalam video yang tersebar di grup WhatsApp, Minggu (31/7/2022).

Dalam video itu juga, warga binaan yang berhadapan dengan petugas, mempertanyakan sistem Lapas. "Apa artinya itu kamu minta-minta uang?," kata perwakilan warga binaan ke penjaga lapas. "Betul minta-minta uang," sorak-sorak warga binaan lain yang ikut dalam demo itu.

Diduga, protes itu karena Kalapas melakukan pungutan biaya ke salah satu warga binaan yang ingin keluar menjenguk anaknya.

Baca: 2 Bocah Tewas Tenggelam saat Bermain di Pantai Tanjung Sangkar.

Sementara, Zainuddin Kalapas Kelas IIA Parepare, yang di konfirmasi wartawan membenarkan demo yang terjadi di wilayah kerjanya. "Itu bukan demo, hanya warga binaan mempertanyakan sesuatu," katanya, Minggu (31/7/2022).

Zainuddin mengaku warga binaan yang ingin keluar tidak sesuai prosedur. "Ada yang mau keluar jenguk anaknya yang lagi sakit, tapi prosedurnya belum lengkap," ujarnya. Baca Juga: Blogger Jerman Berbohong Soal Antre 5 Jam di Imigrasi Bandara Bali.

Terkait meminta uang kepada warga binaan, Zainuddin mengelaknya. "Jadi informasi itu masih dangkal," pungkasnya.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 2.8038 seconds (0.1#10.140)