Penataan Area Parkir Stadion Gelora BJ Habibie Dimaksimalkan
loading...
A
A
A
PAREPARE - Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare terus berupaya memaksimalkan penataan Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) Parepare di Lamaubeng, Kelurahan Lompoe, Kecamatan Bacukiki. Selain itu, pengaturan pengelolaan area parkir juga menjadi perhatian pemerintah setempat.
Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe, saat rembuk bersama warga mengatakan pihaknya memberi perhatian khusus terkait pengelolaan area parkir yang melibatkan warga. Tujuannya, untuk menciptakan rasa nyaman dan aman kepada para supporter PSM, jelang laga tanding antara PSM Makassar dengan Bali United pada Liga I yang direncanakan pada tanggal 29 Juli mendatang.
Taufan menjelaskan, rembuk bersama warga yang diinisiasi pihaknya, guna menjawab permasalahan yang sebelumnya terjadi, saat laga tanding antara PSM dan Sulut United, beberapa waktu lalu, menyusul keluhan warga terkait tarif parkir dan jualan yang cukup bombastis dan viral di medsos.
"Kita berharap tidak terulang, untuk menjaga citra kota kita di mata Nasional," katanya.
Taufan mengajak warga setempat agar bersama menjadi tuan rumah yang baik dengan lebih bijak menjamu tamu, yang berdatangan dari berbagai daerah, bahkan dari luar provinsi.
"Bersama kita tangani secara profesional dan proporsional, menjalankan kesepakatan bersama dalam pengelolaan parkir dengan menyeragamkan tarif parkir," katanya.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Parepare, Budi Rusdi bergerak cepat memenuhi permintaan warga di area stadion tepatnya di BTN Rama Residence, membenahi sejumlah titik yang akan dijadikan areal parkir dan dikelola secara mandiri oleh warga setempat.
Budi mengatakan, dari aspirasi yang disampaikan warga, Wali Kota Parepare langsung meminta pihaknya untuk segera menindaklanjuti permintaan warga. "Sesuai arahan Bapak Wali Kota kami langsung turun bersama Tim untuk membenahi tempat parkir di lahan warga area stadion GBH ini," tandasnya.
Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe, saat rembuk bersama warga mengatakan pihaknya memberi perhatian khusus terkait pengelolaan area parkir yang melibatkan warga. Tujuannya, untuk menciptakan rasa nyaman dan aman kepada para supporter PSM, jelang laga tanding antara PSM Makassar dengan Bali United pada Liga I yang direncanakan pada tanggal 29 Juli mendatang.
Taufan menjelaskan, rembuk bersama warga yang diinisiasi pihaknya, guna menjawab permasalahan yang sebelumnya terjadi, saat laga tanding antara PSM dan Sulut United, beberapa waktu lalu, menyusul keluhan warga terkait tarif parkir dan jualan yang cukup bombastis dan viral di medsos.
"Kita berharap tidak terulang, untuk menjaga citra kota kita di mata Nasional," katanya.
Taufan mengajak warga setempat agar bersama menjadi tuan rumah yang baik dengan lebih bijak menjamu tamu, yang berdatangan dari berbagai daerah, bahkan dari luar provinsi.
"Bersama kita tangani secara profesional dan proporsional, menjalankan kesepakatan bersama dalam pengelolaan parkir dengan menyeragamkan tarif parkir," katanya.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Parepare, Budi Rusdi bergerak cepat memenuhi permintaan warga di area stadion tepatnya di BTN Rama Residence, membenahi sejumlah titik yang akan dijadikan areal parkir dan dikelola secara mandiri oleh warga setempat.
Budi mengatakan, dari aspirasi yang disampaikan warga, Wali Kota Parepare langsung meminta pihaknya untuk segera menindaklanjuti permintaan warga. "Sesuai arahan Bapak Wali Kota kami langsung turun bersama Tim untuk membenahi tempat parkir di lahan warga area stadion GBH ini," tandasnya.
(tri)