Sengsara! Pemulung Ini Idap Epilepsi dan Hidup Sebatang Kara di Gubuk Reyot

Selasa, 12 Juli 2022 - 13:10 WIB
loading...
Sengsara! Pemulung Ini...
Gubuk yang ditempati Ipin, pemulung pengidap epilepsi kondisinya reot di Kampung Bantarmuncang, Sekarwangi, Cibadak,Sukabumi, Jawa Barat. Foto/MPI/Dharmawan Hadi
A A A
SUKABUMI - Seorang pemulung, Ipin, hidup sebatang kara dalam gubuk yang berukuran 2 x 2 meter di Kampung Bantarmuncang RT 01/07, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat

Ipin, pemuda yang hidup miskin ini sering diberi bantuan makan oleh para tetangganya. Dia sudah 5 tahun menempati gubuk yang terbuat dari bahan-bahan bekas rumah ayahnya yang rubuh karena dibiarkan tak terurus.



Gubuk tempat dirinya berlindung dari terik panas matahari dan basahnya air hujan, berdiri di atas tanah milik orang lain. Selain sempit, gubuk tersebut dikhawatirkan roboh ketika diterjang angin kencang dan hujan deras, karena dibangun dengan ala kadarnya.

Salah satu tetangganya, Gofar (35) mengatakan bahwa Ipin dahulu tinggal sama neneknya di daerah Cibatu. Namun, setelah neneknya meninggal, Ipin dibawa sama ayahnya tinggal dalam gubuk tersebut. Akan tetapi karena sering cekcok, akhirnya ayahnya pindah rumah namun lokasinya masih dalam satu desa.

"Dulu Ipin sempat bekerja sebagai pemungut barang bekas, namun entah kenapa kini ia tidak lagi bekerja dan setiap harinya hanya berkeliling untuk meminta sesuatu. Kemampuan kognitif Ipin yang kurang awas juga membuat warga sulit untuk berkomunikasi dengannya," ujar Gofar kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (12/7/2022).

Warga lain, Muhtar (35) mengatakan bahwa Ipin mudah tersinggung, tidak jarang pula mudah mengamuk, namun warga memaklumi dengan kondisinya. Selain sulit untuk diajak berkomunikasi, Ipin juga mengidap epilepsi.



"Untuk makan sehari-harinya Ipin ikut sama tetangga yang memberinya makan. Harapannya, bapaknya bisa kembali membimbing, ngurus dia lagi, karena bingung juga kalo dibuat rumah di sini itu kan tanahnya milik orang lain, takutnya tidak diizinin," ujar Muhtar.



Sementara itu, Camat Cibadak, Lesto Rosadi mengatakan bahwa berdasarkan monitoring yang dilakukan oleh pihak kecamatan, bahwa Kondisi fisik Ipin tidak sempurna semenjak bayi mengalami kecelakaan sehingga tulang belakangnya bermasalah (bungkuk). Selain itu mental Ipin pun perlu adanya pendampingan karena diajak komunikasi tidak nyambung.

"Terkait tempat tinggal Ipin di saung, itu karena keinginan sendiri, pihak keluarga pun sudah sering membujuk untuk tinggal bersamanya. Tapi Ipin tidak mau. Ipin sering menemui bapaknya yang tinggal di saudaranya yang masih satu desa," ujar Lesto dalam keterangannya.

Untuk sementara, lanjut Lesto, pihak pemerintah Desa Sekarwangi akan membuatkan KK dan KTP dan melaporkan ke pihak-pihak terkait untuk dikoordinasikan agar mendapatkan perhatian.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Wapres Gibran Tinjau...
Wapres Gibran Tinjau Jembatan Ambles di Sukabumi
Update Bencana Banjir...
Update Bencana Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Korban Masih dalam Pencarian
Parah! Patung Penyu...
Parah! Patung Penyu Alun-Alun Gadobangkong Sukabumi Rp15,6 Miliar Ternyata dari Kardus
Warga Sukabumi Tewas...
Warga Sukabumi Tewas Ditabrak Kereta Api Pangrango usai Muntah di Rel
Polri Selidiki Dugaan...
Polri Selidiki Dugaan TPPU Kasus SPBU Curang di Jalan Baros Sukabumi
Polri Bongkar SPBU Curang...
Polri Bongkar SPBU Curang di Sukabumi, Raup Keuntungan Rp1,4 Miliar
Video Viral Denda Rp1...
Video Viral Denda Rp1 Juta Satukan Ranjang, Hotel Anugrah Sukabumi Tempuh Jalur Hukum
Truk Terguling di Sukabumi,...
Truk Terguling di Sukabumi, 4 Empat Tewas Terjepit
Hindari Jalan Berlubang,...
Hindari Jalan Berlubang, Nyawa Pemotor Melayang Dilindas Truk di Sukabumi
Rekomendasi
9.000 Warga Suriah Berlindung...
9.000 Warga Suriah Berlindung dari Kekerasan Sektarian di Pangkalan Udara Rusia
Bersaing di Pasar Otomotif,...
Bersaing di Pasar Otomotif, Ini Cara Jitu BAIC Indonesia Pikat Konsumen
Ifan Seventeen Buka...
Ifan Seventeen Buka Suara usai Penunjukannya sebagai Dirut PT PFN Dipertanyakan
Berita Terkini
8 Buffer Zone Disiapkan...
8 Buffer Zone Disiapkan Antisipasi Macet Horor Mudik 2025 di Pelabuhan Merak
1 jam yang lalu
Pemulihan Korban Banjir,...
Pemulihan Korban Banjir, PGN Bantu 3.000 Warga di Bekasi dan Jaktim
1 jam yang lalu
Mutasi Polri, 5 Kapolres...
Mutasi Polri, 5 Kapolres di Lampung Diganti
2 jam yang lalu
Siswa SDN di Cigombong...
Siswa SDN di Cigombong Bogor Ikuti Kegiatan MNC Peduli-MNC Land: Bermain sambil Belajar
2 jam yang lalu
Lebaran di Solo, Jokowi...
Lebaran di Solo, Jokowi Tak Gelar Open House di Rumah
2 jam yang lalu
Tingkatkan Kualitas...
Tingkatkan Kualitas SDM, Gubernur Kalteng Gagas Program Satu Rumah Satu Sarjana
2 jam yang lalu
Infografis
10 Bandara InJourney...
10 Bandara InJourney Airports Terbaik di Asia Pasifik 2024!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved