Palopo Dinilai Punya Peran Penting Dalam Kemajuan Sulsel
loading...
Wali Kota Palopo Judas Amir bersama Iqbal Suhaeb, mewakili Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dan jajaran Forkopimda Palopo, di Rapat Paripurna DPRD Palopo, dalam rangka HUT Kota. Foto: Sindonews/Chaeruddin
A
A
A
PALOPO - Kota Palopo , merupakan salah satu daerah di Tana Luwu yang memegang peran yang cukup strategis menunjang kemajuan Sulawesi Selatan, khususnya dalam hal perniagaan, jasa, kota transit dan pendidikan.
"Potensi wilayah ini harus dapat dimanfaatkan melalui penyediaan sumber daya manusia yang berkualitas dan infrastruktur yang baik," ujar M Iqbal Suhaeb, mewakili Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, di Rapat Paripurna DPRD Palopo, dalam rangka HUT Kota Palopo , ke-20 di Aula Ratona Kantor Wali Kota, Sabtu, (02/07/2022).
Itu pula kata Iqbal Suhaeb, tidak lepas dari komitmen Pemprov Sulsel melalui bantuan keuangan pembangunan infrastruktur untuk pengungkit perekonomian daerah dan sebagai wujud pemerataan pembangunan yang berkeadilan.
Aksesibilitas jalan dengan Laju Harian Rata-rata (LHR) tinggi untuk memudahkan akses perekonomian dan distribusi barang dan jasa, apalagi semua sistem pergerakan barang dan jasa dalam wilayah Luwu Raya muaranya ke Palopo.
"Transit jasa hotel dan pendidikan juga semuanya di Kota Palopo , sehingga hal ini menimbulkan multiplayer effect bagi Kota Palopo. Sebagai salah satu episentrum utama pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan, Kota Palopo terus menunjukkan kinerja yang baik," sebut mantan Penjabat Wali Kota Makassar ini.
Lanjutnya, tahun 2021 tingkat pertumbuhan ekonomi Kota Palopo sebesar 5,41 persen di atas pertumbuhan ekonomi Sulsel 4,65 persen.
Demikian pula dengan jumlah penduduk miskin Kota Palopo Tahun 2021 sebanyak 15.210 orang (8,14 persen) atau urutan 3 terendah setelah Kota Parepare dan Kabupaten Barru, lebih rendah dari penduduk miskin Sulawesi Selatan 8,78 persen.
Salah satu indikator penting untuk mengukur kinerja pemerintah adalah dengan melihat keberhasilan pembangunan kualitas hidup manusia dalam bentuk Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Pada Tahun 2021 IPM Kota Palopo sebesar 78,38 persen, nomor 2 setelah Makassar dan berada diatas IPM Sulawesi Selatan 72,24 persen semoga di Tahun 2022 ini pencapaian target-target akan semakin baik dan tentunya semakin berkualitas dan baik.
"Olehnya itu, kami berharap Pemerintah Kota Palopo senantiasa bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sulsel menuju arah yang lebih baik dalam menciptakan kesejahteraan yang sehat, pembangunan tetap terukur, dan berkeadilan dalam sistem pemerintahan yang berkeadilan," lanjutnya
Upaya Pemprov Sulsel ini juga atas sinergitas bersama legislatif, baik dengan DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi maupun DPRD Kota Palopo serta dengan Pemerintah Kota Palopo.
"Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dan atas kerjasama serta sinergitasnya untuk membangun Palopo dan Sulawesi Selatan," ucapnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya, dirinya menyampaikan apresiasi Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, memberikan atas pencapaian penghargaan yang diraih Kota Palopo sebagai Peringkat Kedua Penyaluran Tercepat Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tingkat Kabupaten/Kota dari Kementerian Keuangan RI.
Ditambahkan, berkat sinergitas dalam menjalankan pengelolaan keuangan Pemerintahan yang transparan dan akuntabel yang dibangun bersama jajaran, Pemprov Sulsel Tahun 2022 berhasil mencapai opini Wajar Tanpa Pengecualian atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Pemprov Sulsel Tahun Anggaran 2021 oleh BPK RI.
"Kiranya, capaian ini akan memacu semangat kita semua, termasuk jajaran Pemerintah Kota Palopo untuk terus bekerja lebih baik serta ini menjadi langkah membangun kepercayaan dari masyarakat dan bukti upaya pemulihan perekonomian untuk kebangkitan Sulawesi Selatan yang jauh lebih baik," tambahnya.
"Kita berharap momentum pemulihan ekonomi dan kesehatan ini bisa terus terjaga, sehingga mobilitas semakin bagus dan pemulihan ekonomi 2022 bisa berlanjut seperti harapan kita semua," tutup Iqbal Suhaeb.
"Potensi wilayah ini harus dapat dimanfaatkan melalui penyediaan sumber daya manusia yang berkualitas dan infrastruktur yang baik," ujar M Iqbal Suhaeb, mewakili Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, di Rapat Paripurna DPRD Palopo, dalam rangka HUT Kota Palopo , ke-20 di Aula Ratona Kantor Wali Kota, Sabtu, (02/07/2022).
Itu pula kata Iqbal Suhaeb, tidak lepas dari komitmen Pemprov Sulsel melalui bantuan keuangan pembangunan infrastruktur untuk pengungkit perekonomian daerah dan sebagai wujud pemerataan pembangunan yang berkeadilan.
Aksesibilitas jalan dengan Laju Harian Rata-rata (LHR) tinggi untuk memudahkan akses perekonomian dan distribusi barang dan jasa, apalagi semua sistem pergerakan barang dan jasa dalam wilayah Luwu Raya muaranya ke Palopo.
"Transit jasa hotel dan pendidikan juga semuanya di Kota Palopo , sehingga hal ini menimbulkan multiplayer effect bagi Kota Palopo. Sebagai salah satu episentrum utama pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan, Kota Palopo terus menunjukkan kinerja yang baik," sebut mantan Penjabat Wali Kota Makassar ini.
Lanjutnya, tahun 2021 tingkat pertumbuhan ekonomi Kota Palopo sebesar 5,41 persen di atas pertumbuhan ekonomi Sulsel 4,65 persen.
Demikian pula dengan jumlah penduduk miskin Kota Palopo Tahun 2021 sebanyak 15.210 orang (8,14 persen) atau urutan 3 terendah setelah Kota Parepare dan Kabupaten Barru, lebih rendah dari penduduk miskin Sulawesi Selatan 8,78 persen.
Salah satu indikator penting untuk mengukur kinerja pemerintah adalah dengan melihat keberhasilan pembangunan kualitas hidup manusia dalam bentuk Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Pada Tahun 2021 IPM Kota Palopo sebesar 78,38 persen, nomor 2 setelah Makassar dan berada diatas IPM Sulawesi Selatan 72,24 persen semoga di Tahun 2022 ini pencapaian target-target akan semakin baik dan tentunya semakin berkualitas dan baik.
"Olehnya itu, kami berharap Pemerintah Kota Palopo senantiasa bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sulsel menuju arah yang lebih baik dalam menciptakan kesejahteraan yang sehat, pembangunan tetap terukur, dan berkeadilan dalam sistem pemerintahan yang berkeadilan," lanjutnya
Upaya Pemprov Sulsel ini juga atas sinergitas bersama legislatif, baik dengan DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi maupun DPRD Kota Palopo serta dengan Pemerintah Kota Palopo.
"Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dan atas kerjasama serta sinergitasnya untuk membangun Palopo dan Sulawesi Selatan," ucapnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya, dirinya menyampaikan apresiasi Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, memberikan atas pencapaian penghargaan yang diraih Kota Palopo sebagai Peringkat Kedua Penyaluran Tercepat Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tingkat Kabupaten/Kota dari Kementerian Keuangan RI.
Ditambahkan, berkat sinergitas dalam menjalankan pengelolaan keuangan Pemerintahan yang transparan dan akuntabel yang dibangun bersama jajaran, Pemprov Sulsel Tahun 2022 berhasil mencapai opini Wajar Tanpa Pengecualian atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Pemprov Sulsel Tahun Anggaran 2021 oleh BPK RI.
"Kiranya, capaian ini akan memacu semangat kita semua, termasuk jajaran Pemerintah Kota Palopo untuk terus bekerja lebih baik serta ini menjadi langkah membangun kepercayaan dari masyarakat dan bukti upaya pemulihan perekonomian untuk kebangkitan Sulawesi Selatan yang jauh lebih baik," tambahnya.
"Kita berharap momentum pemulihan ekonomi dan kesehatan ini bisa terus terjaga, sehingga mobilitas semakin bagus dan pemulihan ekonomi 2022 bisa berlanjut seperti harapan kita semua," tutup Iqbal Suhaeb.
(agn)
Lihat Juga :
