Keluarga Korban Tewas Tenggak Miras Oplosan di Jayapura Minta Polisi Tangkap Pemilik

Selasa, 24 Mei 2022 - 17:09 WIB
loading...
A A A
Sementara itu, pihak kelurga korban, Stevanus Turgefai mengatakan, ada empat warga meninggal, satu warga meninggal dua minggu lalu dua warga kemarin dan satu warga meninggal tadi pagi.

Stevanus menjelaskan, ke empat warga ini berangkat ke Jayapura untuk bekerja di lokasi usaha HS. Saat menenggak miras oplosan tersebut miras tersebut diberikan oleh HS yang merupakan bos pemilik usaha di tempat korban meninggal.

“Karena menenggak miras oplosan, empat warga lainnya masih dalam kondisi kritis dan sedang mendapat perawatan intensif di rumah sakit di Jayapura karena bersama-sama menengak miras oplosan,” ungkapnya.

Stevanus meminta pihak kepolisian untuk menangkap HS yang diduga melakukan sejumlah bisnis ilegal termasuk usaha miras oplosan.

Baca juga: Terjadi Lagi, Oknum Anggota Brimob Aniaya Warga di Kota Sorong


Kapolres Sorong Kota AKBP Kindangen mengatakan, kejadian meninggalnya korban menenggak miras oplosan tersebut terjadi di wilayah Kota Jayapura.

“Namun para korban ini memiliki keluarga besar di Kota Sorong, kerabat korban yang tidak terima kemudian meluapkan kemarahan mereka dengan menghancurkan tempat usaha HS berupa penginapan kelas melati,” bebernya.

Polisi yang tiba di TKP langsung melakukan pengamanan dan membangun komunikasi dengan pihak keluarga.

“HS juragan para korban ini telah diperiksa polisi dari Polsek Sorong Barat, namun karena belum ditemukan cukup bukti, HS dilepaskan” kata kapolres.

HS kini berada di Kota Jayapura untuk mengurus kepulangan jenazah para korban yang meninggal dunia.

Konsentrasi massa dapat terkendali di lokasi penginapan pandawa yang dirusak massa.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1567 seconds (0.1#10.140)