Gerebek Rumah Bandar Narkoba, Anggota Polres Mura Tertembak di Pantat
loading...
A
A
A
Selanjutnya, Hengky dibawa ke lokasi awal penggerebekan untuk dilakukan penggeledahan. Dari hasil penggeledahan ditemukan 1 buah kotak yang diduga berisikan narkotika jenis sabu.
Selanjutnya, penggeledahan dilanjutkan di rumah IN dan saat itu didalam rumah ada saudara Feri (Kakak IN) sedang tertidur. Lalu Feri dibawa ke tempat lokasi Hengky yang telah diamankan.
"Namun tiba-tiba datang seorang warga setempat membawa sebilah parang dan sempat berselisih dengan anggota. Tidak lama terdengar suara beduk dan teriakan diiringi dengan segerombolan warga datang ke TK," jelasnya.
Saat itulah terdengar suara letusan senjata api dari arah bawah rumah IN, dan anggota yang bernama Briptu Mardha berteriak, “Kak Irul keno tembak.” Selanjutnya anggota terfokus menyelamatkan korban Khairul Candra.
Sedangkan kedua pelaku yang diamankan berhasil kabur saat anggota sedang menyelamatkan korban Briptu Khairul Candra. Kemudian anggota keluar dari Desa Bingin Jungut, dan membawa korban ke klinik Semangus.
"Selanjutnya petugas membawa korban ke rumah sakit Ar Bunda Lubuklinggau. Setelah mendapatkan tindakan medis korban langsung dirujuk ke RS Bhayangkara Palembang," paparnya.
Dari TKP, polisi berhasil mengamankan barang bukti satu buah kotak yang berisikan tujuh bungkus plastik klip sedang yang berisikan kristal-kristal putih yang diduga narkotika jenis sabu, 32 bungkus plastik klip berisikan sabu dengan berat bruto keseluruhan barang bukti narkotika 12,49 gram, dan 1/2 (setengah) butir pil warna biru diduga ekstasi.
Selanjutnya, penggeledahan dilanjutkan di rumah IN dan saat itu didalam rumah ada saudara Feri (Kakak IN) sedang tertidur. Lalu Feri dibawa ke tempat lokasi Hengky yang telah diamankan.
"Namun tiba-tiba datang seorang warga setempat membawa sebilah parang dan sempat berselisih dengan anggota. Tidak lama terdengar suara beduk dan teriakan diiringi dengan segerombolan warga datang ke TK," jelasnya.
Saat itulah terdengar suara letusan senjata api dari arah bawah rumah IN, dan anggota yang bernama Briptu Mardha berteriak, “Kak Irul keno tembak.” Selanjutnya anggota terfokus menyelamatkan korban Khairul Candra.
Sedangkan kedua pelaku yang diamankan berhasil kabur saat anggota sedang menyelamatkan korban Briptu Khairul Candra. Kemudian anggota keluar dari Desa Bingin Jungut, dan membawa korban ke klinik Semangus.
"Selanjutnya petugas membawa korban ke rumah sakit Ar Bunda Lubuklinggau. Setelah mendapatkan tindakan medis korban langsung dirujuk ke RS Bhayangkara Palembang," paparnya.
Dari TKP, polisi berhasil mengamankan barang bukti satu buah kotak yang berisikan tujuh bungkus plastik klip sedang yang berisikan kristal-kristal putih yang diduga narkotika jenis sabu, 32 bungkus plastik klip berisikan sabu dengan berat bruto keseluruhan barang bukti narkotika 12,49 gram, dan 1/2 (setengah) butir pil warna biru diduga ekstasi.