Bangun Perdamaian lewat English for Ulama, Ridwan Kamil Diundang Paus Fransiskus ke Vatikan
loading...
A
A
A
BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dijadwalkan akan terbang ke Vatikan untuk menemui Paus Fransiskus .
Pertemuannya dengan Paus Fransiskus merupakan salah satu rangkaian agenda kerja Ridwan Kamil di Italia, pekan ini.
"Saya mohon izin ada dinas luar negeri, besok salah satu agendanya saya diterima oleh Paus Fransiskus di Vatikan," ujar Ridwan Kamil di Bandung, Selasa (17/5/2022).
Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu mengatakan, Provinsi Jabar mendapatkan apresiasi dari Paus Fansiskus, terutama dalam upaya membangun perdamaian melalui program English For Ulama yang diusung Pemprov Jabar.
"Program English for Ulama ternyata sangat baik di mata internasional, jadi ada undangan ke sana," katanya.
Menurut Kang Emil, meskipun kapasitasnya hanya sebagai Gubernur Jabar, namun membangun perdamaian penting dilakukan. Terlebih, saat ini, konflik masih terjadi di sejumlah negara.
"Lagi urgent sekarang Rusia perang dengan Ukraina, Israel lagi pasea (bertengkar) dengan Palestina ya. Nah, kalau kita tidak saling dialog, dunianya makin tidak damai," katanya.
Kang Emil pun mengingatkan bahwa konflik seperti perang dapat terjadi karena tidak adanya musyawarah di antara pemimpin.
"Nah, kita mencegah hal-hal tadi dengan rajin silaturahmi. cuma levelnya level saya mewakili Jawa Barat, Paus Fransiskus mewakili Katolik dunia," bebersnya.
Kang Emil menambahkan, dalam kunjungan kerjanya ke luar negeri tersebut, dia pun akan menjalin kerja sama Sister Province dengan beberapa provinsi di Eropa.
"Kemudian ketemu beberapa investor yang sudah dia tahun mau ke Jawa Barat, tapi terhambat," katanya.
Pertemuannya dengan Paus Fransiskus merupakan salah satu rangkaian agenda kerja Ridwan Kamil di Italia, pekan ini.
"Saya mohon izin ada dinas luar negeri, besok salah satu agendanya saya diterima oleh Paus Fransiskus di Vatikan," ujar Ridwan Kamil di Bandung, Selasa (17/5/2022).
Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu mengatakan, Provinsi Jabar mendapatkan apresiasi dari Paus Fansiskus, terutama dalam upaya membangun perdamaian melalui program English For Ulama yang diusung Pemprov Jabar.
"Program English for Ulama ternyata sangat baik di mata internasional, jadi ada undangan ke sana," katanya.
Menurut Kang Emil, meskipun kapasitasnya hanya sebagai Gubernur Jabar, namun membangun perdamaian penting dilakukan. Terlebih, saat ini, konflik masih terjadi di sejumlah negara.
"Lagi urgent sekarang Rusia perang dengan Ukraina, Israel lagi pasea (bertengkar) dengan Palestina ya. Nah, kalau kita tidak saling dialog, dunianya makin tidak damai," katanya.
Kang Emil pun mengingatkan bahwa konflik seperti perang dapat terjadi karena tidak adanya musyawarah di antara pemimpin.
"Nah, kita mencegah hal-hal tadi dengan rajin silaturahmi. cuma levelnya level saya mewakili Jawa Barat, Paus Fransiskus mewakili Katolik dunia," bebersnya.
Kang Emil menambahkan, dalam kunjungan kerjanya ke luar negeri tersebut, dia pun akan menjalin kerja sama Sister Province dengan beberapa provinsi di Eropa.
"Kemudian ketemu beberapa investor yang sudah dia tahun mau ke Jawa Barat, tapi terhambat," katanya.
(nic)