Sabet 3 Penghargaan, Presiden Direktur BCA: Kami Hadirkan Nilai Tambah bagi Masyarakat
loading...
A
A
A
BOGOR - PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) meraih tiga penghargaan atas inisiatif Corporate Social Responsibility (CSR). Ketiganya adalah penghargaan untuk kategori TOP CSR Golden Trophy 2022, TOP CSR Awards 2022 #Star5 dan TOP Leader on CSR Commitment 2022 bagi Presiden Direktur Jahja Setiaatmadja.
Penghargaan ini merupakan apresiasi yang diberikan oleh Majalah Top Business (MSI Group) kepada insan perusahaan yang memiliki inisiatif CSR mengagumkan.
Penghargaan yang diselenggarakan setiap tahun oleh Majalah Top Business ini bekerja sama dengan sejumlah institusi seperti Perkumpulan Profesional Governansi Indonesia (PaGI) dan Asosiasi GRC Indonesia, Lembaga Kajian Nawacita ( LKN) dan Yayasan Pakem (Yayasan Pengembangan Keuangan Mikro). Tahun ini, tema yang dipilih adalah Being a Responsible Company is the Key Strategy for Business Sustainable Growth.
Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja mengatakan, pihaknya berterima kasih atas apresiasi dan dukungan yang diberikan kepada BCA untuk program CSR.
"Sudah menjadi komitmen kami agar program CSR kami tidak hanya sekadar comply terhadap ketentuan ISO 26000 dan aspek lingkungan, tapi juga memperhatikan aspek CSV (Creating Shared Value), dan keselarasan CSR untuk mendukung bisnis perusahaan agar tumbuh berkelanjutan," ujar Jahja Setiaatmadja dalam pernyataan tertulis, Sabtu (16/4/2022).
Seremoni penyerahan penghargaan dilakukan oleh Ketua Umum Lembaga Kajian Nawacita Samsul Hadi, Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Hidup dan Kehutanan, Sigit Reliantoro, Ketua Dewan Juri dan Ketua PaGI Achmad Daniri dan Ketua Penyelenggara Lutfi Handayani, serta dihadiri oleh perwakilan BCA yaitu Vice President CSR BCA Ira Bachtar pada Rabu (30/3/2022).
Penyelenggaraan award ini, lanjutnya, mengadopsi lima kriteria penilaian yang meliputi tingkat keselarasan CSR dengan strategi bisnis melalui pendekatan CSV Creating Shared Value(CSV), program CSR unggulan di masa COVID-19, sejauh mana CSR perusahaan sudah mengadopsi ISO 26000 tentang TJSL, bagaimana kebijakan dan sistem tata kelola CSR, dan perumusan dan pelaksanaan kebijakan bisnis dan CSR perusahaan secara win-win, melalui penciptaan nilai manfaat bersama termasuk manfaat terhadap keberlanjutan bisnis perusahaan.
“Kami berkomitmen untuk menghadirkan nilai tambah bagi seluruh masyarakat Indonesia terutama bagi stakeholder kami. Semoga kehadiran penghargaan ini dapat memotivasi kami untuk menciptakan program unggulan dan bermanfaat bagi banyak pihak,” tutup Jahja.
Penghargaan ini merupakan apresiasi yang diberikan oleh Majalah Top Business (MSI Group) kepada insan perusahaan yang memiliki inisiatif CSR mengagumkan.
Baca Juga
Penghargaan yang diselenggarakan setiap tahun oleh Majalah Top Business ini bekerja sama dengan sejumlah institusi seperti Perkumpulan Profesional Governansi Indonesia (PaGI) dan Asosiasi GRC Indonesia, Lembaga Kajian Nawacita ( LKN) dan Yayasan Pakem (Yayasan Pengembangan Keuangan Mikro). Tahun ini, tema yang dipilih adalah Being a Responsible Company is the Key Strategy for Business Sustainable Growth.
Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja mengatakan, pihaknya berterima kasih atas apresiasi dan dukungan yang diberikan kepada BCA untuk program CSR.
"Sudah menjadi komitmen kami agar program CSR kami tidak hanya sekadar comply terhadap ketentuan ISO 26000 dan aspek lingkungan, tapi juga memperhatikan aspek CSV (Creating Shared Value), dan keselarasan CSR untuk mendukung bisnis perusahaan agar tumbuh berkelanjutan," ujar Jahja Setiaatmadja dalam pernyataan tertulis, Sabtu (16/4/2022).
Seremoni penyerahan penghargaan dilakukan oleh Ketua Umum Lembaga Kajian Nawacita Samsul Hadi, Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Hidup dan Kehutanan, Sigit Reliantoro, Ketua Dewan Juri dan Ketua PaGI Achmad Daniri dan Ketua Penyelenggara Lutfi Handayani, serta dihadiri oleh perwakilan BCA yaitu Vice President CSR BCA Ira Bachtar pada Rabu (30/3/2022).
Penyelenggaraan award ini, lanjutnya, mengadopsi lima kriteria penilaian yang meliputi tingkat keselarasan CSR dengan strategi bisnis melalui pendekatan CSV Creating Shared Value(CSV), program CSR unggulan di masa COVID-19, sejauh mana CSR perusahaan sudah mengadopsi ISO 26000 tentang TJSL, bagaimana kebijakan dan sistem tata kelola CSR, dan perumusan dan pelaksanaan kebijakan bisnis dan CSR perusahaan secara win-win, melalui penciptaan nilai manfaat bersama termasuk manfaat terhadap keberlanjutan bisnis perusahaan.
“Kami berkomitmen untuk menghadirkan nilai tambah bagi seluruh masyarakat Indonesia terutama bagi stakeholder kami. Semoga kehadiran penghargaan ini dapat memotivasi kami untuk menciptakan program unggulan dan bermanfaat bagi banyak pihak,” tutup Jahja.
(don)