Baru 3 Bulan Selesai Dibangun Jalan Lingkar Kebun Raya Cibinong Sudah Retak dan Berlubang
loading...
A
A
A
CIBINONG - Jalan Lingkar Kebun Raya Cibinong di Kelurahan Cibinong, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor yang baru selesai dibangun pada akhir Desember 2021 lalu nampak sudah mulai rusak . Kerusakan terlihat dari mulai Jembatan Kalibaru II dimana aspal jalan terlihat retak-retak dan berlubang hingga menimbulkan kubangan jika turun hujan.
Padahal Jalan yang dibangun oleh CV Global Garuda Indonesia ini menelan biaya hingga Rp946.280.000.
Jalan Lingkar Kebun Raya Cibinong merupakan jalan alternatif pengganti Jalan Lipi untuk akses menuju ke Citeureup atau sebaliknya yang dihubungkan dengan Jembatan Kalibaru II.
Sebelumnya jalan tersebut setelah selesai dibangun pada akhir Desember 2021 juga telah mengalami kerusakan pada awal Februari berupa lubang-lubang kecil dan diperbaiki oleh kontraktor. Namun satu bulan berselang kembali mengalami kerusakan yang semakin parah.
Jajang warga Nanggewer menyayangkan rusaknya Jalan Lingkar Kebun Raya Cibinong padahal baru selesai pembangunannya. "Ya sangat disayangkan baru saja dibangun 2-3 bulan sudah rusak, seharusnyakan bisa tahan hingga lama ini baru kira-kira dua bulan dipakai sudah retak-retak," kata Jajang yang sebelumnya kerap melintasi Jalan Lipi untuk ke Citeureup tempatnya bekerja, Selasa (4/12/2022).
Hal yang sama diungkapkan Hanif warga Cirimekar, Cibinong. Dia menyayangkan, Jalan Lingkar Kebun Raya Cibinong yang sudah mulai rusak padahal baru selesai dibangun. "Bagaimana ini proyeknya kok baru selesai dibangun jalannya sudah retak-retak dan berlubang seharusnyakan bisa bertahan lama. Ini kontraktornya harus dimintai pertanggung jawaban," timpalnya.
Baca juga: Jalan Rusak Ditutupi Bebatuan Besar Ancam Keselamatan Pengguna Jalan
Kepala UPT Jalan dan Jembatan Wilayah I Cibinong Dinas PUPR Kabupaten Bogor Nur Ichwan mengatakan, Jalan Lingkar Kebun Raya Cibinong dibangun pada masa kepala UPT dijabat Agus Sukwanto. Menurut dia saat ini masih dalam pemeliharaan jadi tetap akan diperbaiki oleh kontraktor. "Karena masih dalam pemeliharaan tentunya akan segera diperbaiki," kata Nur Ichwan yang baru menjabat .
Padahal Jalan yang dibangun oleh CV Global Garuda Indonesia ini menelan biaya hingga Rp946.280.000.
Jalan Lingkar Kebun Raya Cibinong merupakan jalan alternatif pengganti Jalan Lipi untuk akses menuju ke Citeureup atau sebaliknya yang dihubungkan dengan Jembatan Kalibaru II.
Sebelumnya jalan tersebut setelah selesai dibangun pada akhir Desember 2021 juga telah mengalami kerusakan pada awal Februari berupa lubang-lubang kecil dan diperbaiki oleh kontraktor. Namun satu bulan berselang kembali mengalami kerusakan yang semakin parah.
Jajang warga Nanggewer menyayangkan rusaknya Jalan Lingkar Kebun Raya Cibinong padahal baru selesai pembangunannya. "Ya sangat disayangkan baru saja dibangun 2-3 bulan sudah rusak, seharusnyakan bisa tahan hingga lama ini baru kira-kira dua bulan dipakai sudah retak-retak," kata Jajang yang sebelumnya kerap melintasi Jalan Lipi untuk ke Citeureup tempatnya bekerja, Selasa (4/12/2022).
Hal yang sama diungkapkan Hanif warga Cirimekar, Cibinong. Dia menyayangkan, Jalan Lingkar Kebun Raya Cibinong yang sudah mulai rusak padahal baru selesai dibangun. "Bagaimana ini proyeknya kok baru selesai dibangun jalannya sudah retak-retak dan berlubang seharusnyakan bisa bertahan lama. Ini kontraktornya harus dimintai pertanggung jawaban," timpalnya.
Baca juga: Jalan Rusak Ditutupi Bebatuan Besar Ancam Keselamatan Pengguna Jalan
Kepala UPT Jalan dan Jembatan Wilayah I Cibinong Dinas PUPR Kabupaten Bogor Nur Ichwan mengatakan, Jalan Lingkar Kebun Raya Cibinong dibangun pada masa kepala UPT dijabat Agus Sukwanto. Menurut dia saat ini masih dalam pemeliharaan jadi tetap akan diperbaiki oleh kontraktor. "Karena masih dalam pemeliharaan tentunya akan segera diperbaiki," kata Nur Ichwan yang baru menjabat .
(sms)