Bandara Arung Palakka Segera Beroperasi, Subsidi Tiket Pesawat Disiapkan

Rabu, 30 Maret 2022 - 23:04 WIB
loading...
Bandara Arung Palakka...
Bandara Arung Palakka di Kabupaten Bone ditargetkan segera beroperasi pada tahun ini. Foto/SINDOnews/Justang Muhammad
A A A
BONE - Bandara Arung Palakka di Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) segera beroperasi. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel menyiapkan anggaran untuk subsidi tiket pesawat di bandara tersebut.

Targetnya, tahun 2022 bandara ini sudah melayani penerbangan untuk rute Bone-Makassar dan Bone-Kendari.

Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, mengungkapkan Bandara Arung Palakka ditargetkan segera beroperasi. Tahun ini, bahkan telah dialokasikan bantuan keuangan Rp37 miliar. Sebagian besar dialokasikan untuk mendukung pembangunan infrastruktur bandara dan subsidi penerbangan.



"Saya juga sudah komunikasi dengan Gubernur Sultra dan Alhamdulillah beliau juga merespons. Dan siap mensubsidi tiket penerbangan dari Kendari ke Bone ," kata Gubernur Sudirman, saat ditemui SINDOnews usai perayaan Hari Jadi Bone ke-692, belum lama ini.

Gubernur Sudirman juga menargetkan pembangunan jalan masuk bandara segera tuntas. "Insya Allah melalui upaya dan kerja keras bapak bupati, saya kira tahun ini bandara bisa difungsikan," ucapnya.

Bupati Bone, Andi Fahsar M Padjalangi, merespons positif kepedulian Gubernur Sulsel untuk pengembangan Bandara Arung Palakka. Kata dia, penerbangan di Bandara Arung Palakka dapat dimanfaatkan masyarakat Kabupaten Bone, Sinjai, Soppeng, Wajo.

"Kami sangat mengharapkan semua ini tidak berhenti disini. Pengembangan Bandara Arung Palakka butuh support yang besar baik dalam penganggaran maupun komitmen dalam pembangunan," kata Fahsar, Rabu (30/3/2022).

Khusus untuk subsidi penerbangan di Bandara Arung Palakka , Kepala Bappeda Bone, Ade Fariq Ashar, menyebutkan Pemerintah Kabupaten Bone mengajukan proposal ke Pemprov Sulsel untuk memberikan subsidi tiket penerbangan Bandara Arung Palakka. Besaran subsidi yang diajukan Rp 6 miliar.

"Iya kita ajukan subsidi untuk setahun. Nilainya Rp 6 miliar. Namun kita belum tahu nanti berapa yang dibantukan Pemprov," kata dia.



Ade menyebutkan, pihaknya bersama Dinas Perhubungan dan Otoritas Bandara yang melakukan perhitungan taksiran harga tiket untuk tujuan ke Makassar dan Kendari. Selain itu subsidi dilakukan untuk meramaikan kembali penerbangan sebab kalau tidak disubsidi, dikhawatirkan maskapai enggan melayani rute tersebut.

"Tidak akan ada pesawat yang mau ke Bone kalau tidak ada kepastian (subsidi tiket). Kalau hanya bahan bakar ditanggung, pasti maskapai akan pikir-pikir karena tentu ada perhitungan bisnis," jelasnya.
(tri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2587 seconds (0.1#10.140)