Buronan FBI Kasus Penipuan, Ternyata Residivis Kasus Pedofilia

Selasa, 16 Juni 2020 - 14:48 WIB
loading...
Buronan FBI Kasus Penipuan,...
Warga negara Amerika Serikat yang menjadi buronan FBI, Russ Albert Medlin (RAM), ternyata merupakan residivis kasus pedofilia. Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Warga negara Amerika Serikat yang menjadi buronan FBI , Russ Albert Medlin (RAM), ternyata merupakan residivis kasus pedofilia. Awalnya RAM yang merupakan buronan FBI dalam kasus penipuan ditangkap dalam kasus persetubuhan anak di bawah umur.

"Yang bersangkutan juga residivis di Amerika Serikat dalam kasus pedofilia. Dia sudah dua kali didakwa di sana pada tahun 2006 dan 2008 di Amerika," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, Selasa (16/6/2020). (Baca juga; Penipu Kelas Kakap Buronan FBI Diciduk di Jakarta )

Polisi menangkap sosok Medlin dalam kasus persetubuhan dengan anak di bawah umur. Dia kerap membooking wanita di bawah umur dengan iming-iming dibayar Rp2 juta. "Pendalaman pada yang bersangkutan memang betul sering keluar masuk anak-anak wanita di bawah umur dengan dibayar Rp2 juta per satu orang sekali main," kata Yusri.

Saat proses pengintaian ke rumah Medlin, Yusri mengatakan, ada tiga wanita di bawah umur yang keluar masuk di rumah tersebut. Wanita itu dibayar untuk disetubuhi oleh Medlin. "Ada tiga anak kecil di bawah umur. Memang betul ada informasi dari masyarakat soal itu," ungkapnya.

Yusri menambahkan, Medlin kerap memfoto serta memvideokan dirinya saat berhubungan badan dengan anak-anak di bawah umur itu. "Setiap dia melakukan, dia minta difoto dan divideokan. Ada kemungkinan ini yang bersangkutan adalah pedofilia. Ini dugaan sementara yang bersangkutan pedofil," kata Yusri.

Apalagi, ketika diselidiki lebih jauh track record sang buronan FBI, ternyata dia juga pernah didakwa dalam kasus yang sama. Dia didakwa di Amerika Serikat dalam dua kasus pedofilia. (Baca juga; Buronan FBI Ditangkap dalam Kasus Persetubuhan Anak di Bawah Umur )
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kapolda Metro Jaya Pecat...
Kapolda Metro Jaya Pecat 4 Anggota yang Terlibat Kasus Perzinahan hingga Penipuan
Polda Metro Jaya Fokus...
Polda Metro Jaya Fokus Awasi Jalur Arteri Cawang hingga Kedungwaringin Selama Mudik 2025
Ditpamobvit Polda Metro...
Ditpamobvit Polda Metro Bersama SHW Center Bagikan Takjil ke Masyarakat
Sidak Pasar Kemayoran,...
Sidak Pasar Kemayoran, Satgas Pangan Polda Metro Temukan MinyaKita Tak Sesuai Takaran
WNA Ditemukan Tewas...
WNA Ditemukan Tewas di Tandon Air Indekos Bali, Ada Sejumlah Luka Lecet
Meresahkan! Pemalak...
Meresahkan! Pemalak Beraksi Dekat Stasiun Tanah Abang, Korban Dibacok hingga Terluka
Eks Pengacara Anak Bos...
Eks Pengacara Anak Bos Prodia Tak Ditahan, Cuma Wajib Lapor Senin-Kamis
Salurkan Bantuan ke...
Salurkan Bantuan ke Korban Banjir, Polda Metro Jaya Jamin Keamanan Masyarakat
Mantan Pengacara Anak...
Mantan Pengacara Anak Bos Prodia Diperiksa sebagai Tersangka Hari Ini
Rekomendasi
Pabrik MinyaKita Tak...
Pabrik MinyaKita Tak Sesuai Takaran Resmi Ditutup, Ini Pemiliknya
Seru dan Penuh Ketegangan,...
Seru dan Penuh Ketegangan, Streaming MasterChef Indonesia 2025 di VISION+
Hasil Undian Piala Sudirman...
Hasil Undian Piala Sudirman 2025: Indonesia Hadapi Tantangan Berat di Grup D!
Berita Terkini
Awal Ramadan, Pos Indonesia...
Awal Ramadan, Pos Indonesia Salurkan Bansos PKH dan Program Sembako di Bogor
1 jam yang lalu
Peduli Sesama, Partai...
Peduli Sesama, Partai Perindo Sumba Barat Daya Ringankan Beban Keluarga Korban Sambaran Petir
1 jam yang lalu
3 Gerbong di Stasiun...
3 Gerbong di Stasiun Tugu Ternyata Dibakar, Motif Pelaku Terungkap
1 jam yang lalu
Persekusi di Garut Bentuk...
Persekusi di Garut Bentuk Ekspresi Keagamaan Berlebihan
2 jam yang lalu
Menteri ATR/BPN Serahkan...
Menteri ATR/BPN Serahkan 42 Sertifikat HPL Seluas 32.000 Hektare kepada KSAD
2 jam yang lalu
Kompolnas Dengar Eks...
Kompolnas Dengar Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Segera Ditetapkan sebagai Tersangka
2 jam yang lalu
Infografis
Menkum Usulkan Amnesti...
Menkum Usulkan Amnesti 44.000 Napi Kasus ITE hingga Terkait Papua
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved