Komisi I Sebut Pengembangan Pariwisata Palopo Antara Ada dan Tiada

Senin, 07 Februari 2022 - 17:37 WIB
loading...
A A A
"Kegiatan pengembangan pariwisata terbatas karena persoalan anggaran sehingga kegiatan kami seputaran sosialisasi, perbaikan sarana dan penggalangan masyarakat akan sadar wisata. Tahun 2022 hanya dalam bentuk program pembinaan dan tidak ada lagi fisik," jelasnya.

Sementara itu, perwakilan Dinas Kesehatan Palopo, menjelaskan pihaknya telah melakukan perjanjian kerja sama melalui MoU dengan sejumlah pengelola objek wisata di Kota Palopo, seperti Kambo.

"Kami sudah ada MoU dengan sejumlah pengelola destinasi wisata , terkait wisata sehat, contoh di Kambo, Latuppa, dengan melibatkan puskesmas setempat," ujar Ceria.

Baca juga:Meski Ditolak, Dinas PUPR Tetap Lanjutkan Proyek Kantor DPRD Palopo

Dijelaskan Ceria, di tahun-tahun sebelumnya, Dinas Kesehatan juga aktif melakukan pemeriksaan makanan dan minuman yang dijajakan di area objek wisata. "Sekarang tidak kami lakukan, anggarannya sudah tidak ada, kena refocusing," katanya.

Komisi I, berharap, ke depan Dinas Kesehatan, tetap melaksanakan sidak makanan dan minuman di objek pariwisata guna mendukung wisata sehat dan aman.
(luq)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2140 seconds (0.1#10.140)