Lupa Aktifkan Rem Tangan, Mobil Travel di Atas Kapal Feri Tercebur ke Laut
loading...
Tangkapan layar detik-detik mobil travel berjalan sendiri di geladak kapal feri hingga akhirnya tercebur ke laut.Foto/Iskandar Nasution
A
A
A
CILEGON - Mobil travel tercebur laut saat berada di atas kapal feri di penyeberangan dari Merak menuju Bakauheni. Mobil tersebut mengalami nahas karena pengemudi lupa mengaktifkan rem tangan (hand rem) saat mobil diparkir di geladak kapal.
Tarjo, kenek dalam mobil tersebut ikut tercebur ke air asin. Namun nyawanya berhasil diselamatkan awak kapal mooring yang melintas di dekat Dermaga Lima Pelabuhan Merak.
Baca juga: Anak Durhaka, Pemuda di Sergai Cekik dan Dorong Ibu Kandung hingga Tersungkur
Informasi di lapangan, kejadian itu Senin (3/1/2022) sore. KMP Kumala baru saja meninggalkan Merak, Kota Cilegon, menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Beberapa lama meninggalkan Merak, mobil travel tersebut membuat heboh.
Dari rekaman CCTV terlihat mobil berjalan sendiri menabrak pagar pembatas sebelum akhirnya tercebur ke laut. Dugaan sementara, sopir lupa mengantifkan rem tangan.
Tarjo mengatakan, kembali masuk mobil untuk beristirahat. "Saya tidak menyangka jika mobil berjalan sendiri hingga membuat saya tercebur ke laut bersama kendaraan," ujar Tarjo saat dimintai keterangan petugas.
Kecelakaan ini selanjutnya ditangani Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP). "Kami melakukan pemeriksaan kenek dan pengelola kapal tersebut karena diduga ada kelalaian," terang Kepala KSKP Merak AKP Suhara.
Tarjo, kenek dalam mobil tersebut ikut tercebur ke air asin. Namun nyawanya berhasil diselamatkan awak kapal mooring yang melintas di dekat Dermaga Lima Pelabuhan Merak.
Baca juga: Anak Durhaka, Pemuda di Sergai Cekik dan Dorong Ibu Kandung hingga Tersungkur
Informasi di lapangan, kejadian itu Senin (3/1/2022) sore. KMP Kumala baru saja meninggalkan Merak, Kota Cilegon, menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Beberapa lama meninggalkan Merak, mobil travel tersebut membuat heboh.
Dari rekaman CCTV terlihat mobil berjalan sendiri menabrak pagar pembatas sebelum akhirnya tercebur ke laut. Dugaan sementara, sopir lupa mengantifkan rem tangan.
Tarjo mengatakan, kembali masuk mobil untuk beristirahat. "Saya tidak menyangka jika mobil berjalan sendiri hingga membuat saya tercebur ke laut bersama kendaraan," ujar Tarjo saat dimintai keterangan petugas.
Kecelakaan ini selanjutnya ditangani Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP). "Kami melakukan pemeriksaan kenek dan pengelola kapal tersebut karena diduga ada kelalaian," terang Kepala KSKP Merak AKP Suhara.
(msd)
Explore More