Korban ke-4 Perahu Terbalik di Sungai Bengawan Solo Ditemukan, Pakai Kaus dan Jeans Hitam
loading...
A
A
A
TUBAN - Korban keempat perahu terbalik di Sungai Bengawan Solo , Tuban, Jawa Timur, kembali ditemukan pagi ini. Jenazah ditemukan sejauh 2 Km dari lokasi kejadian. Korban keempat ini seorang laki-laki.
Selanjutnya, jenazah korban langsung dievakuasi ke kamar mayat RSU Dr R Koesma, Tuban, untuk dilakukan visum. Saat ditemukan, jenazah tampak mengenakan jeans hitam dan kaus hitam.
Kepala Basarnas Jawa Timur, Hari Adi Purnomo mengatakan, temuan ini langsung diumumkan agar keluarga korban langsung menuju ke rumah sakit dan memastikan korban termasuk anggota keluarganya atau bukan.
"Korban keempat yang batu ditemukan ini berjenis kelamin laki-laki," katanya di lokasi, Jumat (5/11/2021).
Sementara itu, proses pencarian di hati ketiga ini terus dilakukan dengan menggunakan 16 perahu. Dari 18 korban, sebanyak 10 orang ditemukan selamat dan empat orang lainnya ditemukan meninggal.
"Masih ada empat orang lainnya yang masih dalam pencarian dan masih hilang. Pencarian dilakukan dengan menyusuri Sungai Bengawan Solo. Pencarian akan dilakuan hingga radius 40 Km dari lokasi kejadian," tukasnya.
Selanjutnya, jenazah korban langsung dievakuasi ke kamar mayat RSU Dr R Koesma, Tuban, untuk dilakukan visum. Saat ditemukan, jenazah tampak mengenakan jeans hitam dan kaus hitam.
Kepala Basarnas Jawa Timur, Hari Adi Purnomo mengatakan, temuan ini langsung diumumkan agar keluarga korban langsung menuju ke rumah sakit dan memastikan korban termasuk anggota keluarganya atau bukan.
Baca Juga
"Korban keempat yang batu ditemukan ini berjenis kelamin laki-laki," katanya di lokasi, Jumat (5/11/2021).
Sementara itu, proses pencarian di hati ketiga ini terus dilakukan dengan menggunakan 16 perahu. Dari 18 korban, sebanyak 10 orang ditemukan selamat dan empat orang lainnya ditemukan meninggal.
"Masih ada empat orang lainnya yang masih dalam pencarian dan masih hilang. Pencarian dilakukan dengan menyusuri Sungai Bengawan Solo. Pencarian akan dilakuan hingga radius 40 Km dari lokasi kejadian," tukasnya.
(hsk)