Gubernur Sulsel Terapkan Protokol Kesehatan Dalam Bekerja

Kamis, 04 Juni 2020 - 17:05 WIB
loading...
Gubernur Sulsel Terapkan...
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah. Foto: Humas Pemprov Sulsel
A A A
MAKASSAR - Gubernur Sulsel , Nurdin Abdullah memastikan dalam bekerja senantiasa menerapkan protokol kesehatan, sehingga bisa dipastikan setiap kegiatan yang dilakukan, baik pertemuan terbuka maupun tertutup sudah memenuhi ketentuan tersebut.

Penerapan protokol kesehatan tidak saja diterapkan di rumah jabatan, di kantor gubernur terkhusus di rumah pribadi miliknya di perumahan dosen (perumdos) Tamalanrea.

Protokol kesehatan yang dimaksudkan, bahwa setiap tamu yang berkunjung harus melalui beberapa rentetan tahapan, mulai dari pemeriksaan suhu tubuh, screening menggunakan disinfektan hingga mencuci tangan mereka.

Jikapun kemudian, pada akhirnya pada salah satu pertemuan yang melibatkan pimpina media, beberapa waktu lalu, kemudian ada salah seorang di antaranya divonis menderita Covid-19 , bisa dipastikan muasalnya bukan pada pertemuan tersebut.

Hal itu disampaikan, Nurdin Abdullah terkait adanya salah seorang pimpinan media mengumumkan dirinya positif Covid-19, setelah menghadiri acara buka puasa bersama di Perumdos Tamalanrea.

“Sebaiknya jangan terlalu cepat menyimpulkan sesuatu, termasuk menyebut klaster. Karena, untuk memastikan itu sebuah klaster kalau semua hasil swabnya positif. Kita semua di sini bersih. Jadi, bukan klaster," kata Nurdin Abdullah, Kamis (4/6/2020).



Nurdin menegaskan, pada pertemuan tersebut tidak melibatkan kerumunan orang, karena hanya ada delapan orang. Itupun memang mereka diatur duduk sesuai aturan tidak berdekatan. Seperti disebutkan, ada dua meja dan satu meja di tempat empat orang saja.

Untuk itu, pihaknya berharap seluruh pihak melihat hal ini sebagai sebuah peringatan agar senantiasa berhati-hati dalam berkegiatan dengan menerapkan protokol kesehatan. Dan juga, sebaiknya di masa pandemi Covid-19 ini setiap orang melakukan hal-hal positif dengan tidak selalu menghadirkan hal yang bisa membuat masyarakat panik dan berpikir negatif ke pemerintah.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, dr Ichsan Mustari menjelaskan, suatu kelompok masyarakat bisa disebut klaster jika pada wilayah tersebut dengan nyata terdapat dua orang atau lebih yang terkonfirmasi positif. Penerapan protokol kesehatan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pilkada 2024, Laksamana...
Pilkada 2024, Laksamana Muda TNI Abdul Rivai Ras Diyakini Ideal Pimpin Sulsel
Darurat Bencana di 7...
Darurat Bencana di 7 Kabupaten Sulsel, BNPB Kucurkan DSP Rp2,5 Miliar
Open House Idulfitri,...
Open House Idulfitri, Pj Gubernur Sulsel: Bupati dan Wali Kota Tetap Jaga Kekompakan
Akhiri Jabatan Gubernur...
Akhiri Jabatan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Diarak Keliling Kota Makassar
Kasus Aktif COVID-19...
Kasus Aktif COVID-19 di Kepri Sisakan 6 Orang, Masyarakat Diminta Tetap Disiplin Protokol Kesehatan
Datangi Alun-alun Kebumen,...
Datangi Alun-alun Kebumen, MNC Peduli Bersama Relawan Edukasi Prokes COVID-19
Gelar Festival Sungai,...
Gelar Festival Sungai, Pemkot Palembang Dinilai Tak Komitmen Cegah COVID-19
Plt Gubernur Sulsel...
Plt Gubernur Sulsel Sebut Airlangga Tunjukkan Kelas Atasi Pandemi
Waspada! Kasus COVID-19...
Waspada! Kasus COVID-19 di Bali Merangkak Naik Usai Nataru
Rekomendasi
Profil dan Biodata Cheryl...
Profil dan Biodata Cheryl Ruan, Istri Bobon Santoso yang Unfollow setelah Suaminya Mualaf
Ifan Seventeen Buka...
Ifan Seventeen Buka Suara usai Penunjukannya sebagai Dirut PT PFN Dipertanyakan
Demi Sang Ayah, Peserta...
Demi Sang Ayah, Peserta Ini Tampil Memukau di Hadapan Para Juri di DMD Panggung Rezeki
Berita Terkini
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli...
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli Sulteng, BMKG: Waspadai Gempa Susulan
37 menit yang lalu
8 Buffer Zone Disiapkan...
8 Buffer Zone Disiapkan Antisipasi Macet Horor Mudik 2025 di Pelabuhan Merak
2 jam yang lalu
Pemulihan Korban Banjir,...
Pemulihan Korban Banjir, PGN Bantu 3.000 Warga di Bekasi dan Jaktim
2 jam yang lalu
Mutasi Polri, 5 Kapolres...
Mutasi Polri, 5 Kapolres di Lampung Diganti
3 jam yang lalu
Siswa SDN di Cigombong...
Siswa SDN di Cigombong Bogor Ikuti Kegiatan MNC Peduli-MNC Land: Bermain sambil Belajar
3 jam yang lalu
Lebaran di Solo, Jokowi...
Lebaran di Solo, Jokowi Tak Gelar Open House di Rumah
3 jam yang lalu
Infografis
Hati-hati, Ini 5 Efek...
Hati-hati, Ini 5 Efek Puasa Tanpa Sahur bagi Kesehatan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved