Solar Langka, Antrean Kendaraan Mengular di SPBU Semarang dan Salatiga

Sabtu, 16 Oktober 2021 - 17:15 WIB
loading...
A A A
Dia mengatakan, meski kondisi di lapangan seperti itu, namun sopir truk tidak bisa serta merta menaikkan harga jual material. Jika harga dinaikkan, maka tentunya konsumen tidak mau.

"Kalau kondisi ini berlangsung lama, akan berpengaruh pada usaha material. Kami mohon pemerintah bisa menanggapi keluhan kami," ucapnya.

Sementara itu, petugas salah satu SPBU di Salatiga, Joko menuturkan, sekarang pasokan solar dari Pertamina dibatasi. SPBU tempatnya bekerja hanya mendapat jatah bio solar sebanyak 2.500 per hari.

"Sekarang solar di batasi. Di SPBU ini dijatah 2.500 liter per hari. Kalau sudah habis, ya tidak bisa melayani konsumen," ucapnya.

Dia mengaku tidak mengetahui penyebab pembatasan pasokan. "Penyebabnya saya tidak tahu. Yang jelas ada pembatasan pasokan bio solar," ujarnya.
(shf)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2263 seconds (0.1#10.140)