3 Petugas TNGC Dampingi Densus 88 Amankan Bom 35 Kg Milik Terduga Teroris di Majalengka
loading...
A
A
A
MAJALENGKA - Tim Densus 88 dan Brimob Polda Jabar menemukan dan mengamankan bom berdaya ledak tinggi di wilayah Taman Nasional Gunung Ciremai. Bom seberat 35 kilogram itu diketahui milik salah satu Narapidana Teroris (Napiter) asal Majalengka, IM.
Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional wilayah II Majalengka, Jaja Suharja Senjaya mengatakan, pihaknya sempat diminta untuk mendampingi petugas saat mengamankan bom itu.
Baca juga: Gempar! Bom 35 Kg Milik Terduga Teroris Imam Mulyana Ditemukan di Gunung Ciremai
"Oh muhun dintèn jumat kamari TNGC mendampingi densus 88 sareng polres mjl terkait keberadaan bahan peledak di TNGC (Oh iya, hari Jumat kemarin TNGC mendampingi densus 88 dan Polres Majalengka terkait keberadaan bahan peledak di TNGC)," kata Jaja kepada MPI lewat pesan singkat, Senin (5/10/2021).
Dalam kesempatan itu, ada 3 orang yang berkesempatan mendampingi petugas. Namun, Jaja tidak berkenan menerangkan secara detail terkait hal itu.
"Jumlah petugas ti TNGC 3 personil pak. Tapi punten terkait detail kegiatana langkung sae ditaroskeun ka polres (Jumlah petugas dari TNGC 3 personil. Tapi maaf, terkait detil kegiatannya, alangkah baiknya ditanyakan ke Polres)," jelas dia.
Baca juga: Mau Cari Kerja untuk Beli Seragam, Pelajar Ini Malah Disetubuhi 3 Pria
Terpisah, Paur Humas Polres Majalengka Aipda Riyana membenarkan adanya penemuan bom di wilayah hukum Majalengka itu. Namun dia belum berkenan menerangkannya secara detail. "Betul," kata dia lewat pesan singkat.
Sementara, bom berdaya ledak tinggi itu ditemukan di wilayah TNGC yang masuk ke desa Bantaragung, Kecamatan Sindangwangi. Bom itu disebut-sebut milik salah satu narapidana kasus teroris asal Majalengka pada 2017 lalu.
Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional wilayah II Majalengka, Jaja Suharja Senjaya mengatakan, pihaknya sempat diminta untuk mendampingi petugas saat mengamankan bom itu.
Baca juga: Gempar! Bom 35 Kg Milik Terduga Teroris Imam Mulyana Ditemukan di Gunung Ciremai
"Oh muhun dintèn jumat kamari TNGC mendampingi densus 88 sareng polres mjl terkait keberadaan bahan peledak di TNGC (Oh iya, hari Jumat kemarin TNGC mendampingi densus 88 dan Polres Majalengka terkait keberadaan bahan peledak di TNGC)," kata Jaja kepada MPI lewat pesan singkat, Senin (5/10/2021).
Dalam kesempatan itu, ada 3 orang yang berkesempatan mendampingi petugas. Namun, Jaja tidak berkenan menerangkan secara detail terkait hal itu.
"Jumlah petugas ti TNGC 3 personil pak. Tapi punten terkait detail kegiatana langkung sae ditaroskeun ka polres (Jumlah petugas dari TNGC 3 personil. Tapi maaf, terkait detil kegiatannya, alangkah baiknya ditanyakan ke Polres)," jelas dia.
Baca juga: Mau Cari Kerja untuk Beli Seragam, Pelajar Ini Malah Disetubuhi 3 Pria
Terpisah, Paur Humas Polres Majalengka Aipda Riyana membenarkan adanya penemuan bom di wilayah hukum Majalengka itu. Namun dia belum berkenan menerangkannya secara detail. "Betul," kata dia lewat pesan singkat.
Sementara, bom berdaya ledak tinggi itu ditemukan di wilayah TNGC yang masuk ke desa Bantaragung, Kecamatan Sindangwangi. Bom itu disebut-sebut milik salah satu narapidana kasus teroris asal Majalengka pada 2017 lalu.
(msd)