Tangis Pecah di Grobogan, Hendak ke Pasar Pasutri Tewas Terseret Truk Sejauh 15 Meter

Selasa, 24 Agustus 2021 - 10:15 WIB
loading...
Tangis Pecah di Grobogan, Hendak ke Pasar Pasutri Tewas Terseret Truk Sejauh 15 Meter
Tertabrak dan terseret truk, dua pengendara motor tewas dan satu luka. Foto/iNews TV/Rustaman Nusantara
A A A
GROBOGAN - Kecelakaan maut menggegerkan warga Desa Nglatak, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Karno bersama istrinya tewas mengenaskan, tertabrak dan terseret truk sejauh 15 meter.



Kejadian ini berawal saat Karno yang berboncengan dengan istrinya, dengan mengendarai sepeda motor hendak ke pasar. Saat tiba di TKP dia ingin mendahului pesepeda, namun justru menyenggol pesepeda tersebut.



Usai bersenggolan, karno kesulitan mengendalikan sepeda motornya, hingga motornya melaju terlalu ke kanan. Dari arah berlawanan melintas truk dan langsung menabrak kedua korban. Tubuh korban tergilas truk dan terseret sejauh 15 meter.



Korban yang merupakan warga Desa Sambung, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, dievakuasi secara beramai-ramai oleh warga. Melihat kedua orang tuanya sudah tak bernyawa, putri korban menangis histeris dan sempat pingsan di jalan.

Menurut, salah satu saksi mata, Suroto saat kejadian tidak ada kendaraan yang melintas karena peristiwa terjadi pada pukul 05.00 WIB. "Saat itu saya tengah berjalan dan tiba-tiba melihat dua korban telah dalam kondisi tewas di bawah truk ," tuturnya.



Suroto dibantu pengendara yang kebetulan melintas di TKP, akhirnya berusaha mengevakuasi korban dari bawah truk, dan mengamankan sopir truk agar tidak melarikan diri. Setelah itu dia melaporkan kecelakaan maut itu ke polisi.

Saksi lainnya, Darlin mengaku sempat melihat truk bermuatan air bersih ini melaju dari arah barat, sementara Karno yang memboncengkan istrinya melaju dari arah timur menuju Pasar Genggang Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan.

Tangis Pecah di Grobogan, Hendak ke Pasar Pasutri Tewas Terseret Truk Sejauh 15 Meter


"Kedua korban yang biasa berjualan sayur dan buah ini, berusaha menyalip sepeda ontel. Namun naas keranjang yang mereka bawa menyenggol sepeda ontel hingga terjatuh ke kanan, dan akhirnya tertabrak truk. Sebelum tewas, korban sempat terseret sejauh 15 m," tuturnya.



Sementara itu pesepeda yang terjatuh dan mengalami luka ringan kemudian dibawa ke Puskesas Jeketro, Kecamatan Gubug, untuk mendapatkan penanganan medis. Polisi yang tiba di lokasi, melakukan olah TKP dan mengamankan sopir truk, serta ketiga barang bukti sepeda motor, truk dan sepeda ontel. Dugaan sementara, kedua korban tewas tertabrak dan terseret truk ketika sedang berusaha menyalip sepeda ontel di depannya.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1024 seconds (0.1#10.140)