Jika New Normal Tak Menggembirakan, Daerah Kembali Terapkan PSBB

Jum'at, 29 Mei 2020 - 19:50 WIB
loading...
A A A
Agar capaian-capaian itu tetap terjaga dan lebih baik, khususnya di daerah yang menerapkan new normal, maka pihaknya akan terus menggelar pengetesan COVID-19 secara lebih masif. Upaya tersebut, menurutnya menjadi cara untuk menjaga kewaspadaan di tengah penerapan new normal.

"Kami akan melakukan pengetatan pengawasan, kami akan merilis ambulans yang di dalamnya ada alat rapid test. di wilayah AKB akan hadir mobil ambulans yang datang ke toko, ke mall, ke kerumunnan melakukan tes," katanya.

Tidak hanya itu, sesuai intruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi), penerapan new normal juga akan dikawal jajaran Polri dan TNI untuk memastikan penerapan protokol kesehatan di daerah yang menerapkan new normal.

"Seusuai dengan instruksi Presiden, ada 21.000 petugas yang akan mengawal AKB ini selama 14 hari. 17.000 Polri, sisanya TNI. Jadi, selama AKB di 60 persen wilayah Jabar jangan kaget ada TNI, polisi di dalam mall, nempel di acara sosial, di acara ibadah. Mereka bertugas memastikan jaga jarak, pake masker, cuci tangan terlaksana," jelasnya.

Diketahui, berdasarkan hasil kajian terakhir, dari total 27 kabupaten/kota di Jabar, sebanyak 15 kabupaten/kota atau 60 persen di antaranya kini sudah berstatus zona biru dan dapat memulai penerapan new normal, sementara 12 kabupaten/kota lainnya kembali menerapkan PSBB.

Ke-15 kabupaten/kota yang sudah berstatus zona biru tersebut, yakni Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Cianjur, Kota Sukabumi, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Kota Banjar, Kabupaten Ciamis, dan Kabupaten Pangandaran.
(awd)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1357 seconds (0.1#10.140)