SPPBJ Resmi Diserahkan, 897 Unit Huntap di Luwu Utara Segera Dibangun

Selasa, 03 Agustus 2021 - 12:14 WIB
loading...
SPPBJ Resmi Diserahkan,...
Penyerahan SPPBJ oleh Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani kepada dua pengembang untuk pembangunan unit huntap, Selasa (3/8/2021). Foto: Istimewa
A A A
LUWU UTARA - Sebanyak 897 unit hunian tetap (huntap) tipe 36 bagi para korban banjir bandang di Luwu Utara segera dikerjakan. Pembangunan huntap tersebut dipastikan usai Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani , menyerahkan Surat Penunjukan Penyedia Barang dan Jasa (SPPBJ).

SPPBJ diserahkan kepada dua perusahaan pengembang, masing-masing PT Global Trijaya dan Rumah Domus di Aula La Galigo Kantor Bupati Luwu Utara, Senin (2/8/2021).

Bupati Indah Putri Indriani mengatakan, penyerahan SPPBJ merupakan tindak lanjut penyerahan bantuan huntap di Kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB ) beberapa waktu lalu. “Pembangunan huntap menjadi fokus utama pemerintah daerah bagi para korban banjir bandang,” kata Indah.



Langkah percepatan pembangunan huntap, kata dia, rupanya mendapat dukungan dari pemerintah pusat melalui BNPB Republik Indonesia.

“Alhamdulillah, hari ini kita menyerahkan SPPBJ kepada pengembang untuk menyegerakan pelaksanaan pembangunan di lahan yang telah siap, serta memprioritaskan pembangunan bagi masyarakat yang mempunyai lahan pribadi,” sebut Bupati perempuan pertama di Sulsel ini.

Indah berpesan agar masyarakat dapat dilibatkan dalam pembangunan huntap ini. “Saya titip agar pengembang juga memberdayakan masyarakat di sekitar,” harap Indah.



Ia juga berharap agar progress pembangunan huntap dapat terus dilaporkan setiap saat, sehingga masyarakat bisa dengan mudah mengetahui perkembangan pembangunan huntap.

“Mohon dukungan dari Kejaksaan, Polres, APIP, dan teman-teman pendamping agar mengawal program ini, sehingga dapat terlaksana dengan baik,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD, Muslim Muchtar menyebutkan bahwa target pengerjaan pembangunan 897 unit huntap ini selama 365 hari kerja.

“Pembangunan 897 unit huntap ini tersebar di beberapa kecamatan. Selain di atas lahan yang dibebaskan oleh pemerintah, juga akan dibangun di lahan pribadi milik masyarakat,” imbuh dia.

(agn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2964 seconds (0.1#10.140)