Pangdam Kasuari Rapat Virtual dengan Presiden Jokowi tentang Vaksinasi Massal
loading...
A
A
A
MANOKWARI - Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa bersama Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Tornagogo Sihombing dan Wakil Gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani mengikuti rapat virtual yang dipimpin langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan peserta jajaran TNI-Polri seluruh Indonesia di aula Arfak Confention Hall, Polda Papua Barat, Manokwari, Sabtu (26/6/2021).
Baca juga: Kodam XVIII/Kasuari Resmikan Pengurus Affiliasi Pusat INKAI
Dalam rapat virtual yang membahas program vaksinasi nasional tersebut Presiden didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Ganip Warsito
Baca juga: Serahkan Bantuan Kendaraan Dinas dari Kasad, Ini Pesan Pangdam XVIII/Kasuari
Presiden menyampaikan, pemerintah menargetkan penyuntikan 2 juta dosis vaksin pada bulan Agustus untuk menekan laju penyebaran COVID-19. Berkaitan dengan hal tersebut, Presiden meminta kepada seluruh jajaran TNI-Polri untuk turut menyukseskan program vaksinasi yang dibarengi dengan menjaga kedisiplinan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan.
"Saya titip kepada jajaran TNI dan Polri, Kodam, Polda, agar bersama-sama dengan pemerintah daerah ikut mendisiplinkan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan, utamanya memakai masker dan menjaga jarak. Tindakan lapangan, langkah-langkah lapangan dalam rangka kedisiplinan ini sangat penting," ujar Jokowi.
Presiden juga mengatakan kegiatan video conference tersebut juga diikuti pelaksanakan vaksinasi massal di seluruh Tanah Air dari Sabang sampai Merauke, dan dari Miangas sampai Pulau Rote dengan target 1 juta vaksin untuk rakyat di pada bulan Juli dan 2 juta vaksin di bulan Agustus.
Diakhir pertemuan, Presiden Jokowi kembali mengimbau Pemerintah Daerah yang didukung oleh jajaran TNI dan Polri agar dapat selalu mendisiplinkan penerapan protokol kesehatan di masyarakat dalam segala kegiatan yang dilakukan di lapangan.
"Sekali lagi saya ingin menekankan agar tindakan-tindakan lapangan, langkah-langkah di lapangan, mengontrol, mengecek semua yang berkaitan dengan COVID-19 ini dilakukan oleh gubernur, bupati, dan wali kota, dan didukung oleh jajaran TNI dan Polri dalam rangka mendisiplinkan masyarakat utamanya terhadap protokol kesehatan," tegas Presiden.
Usai pelaksanaan vicon, acara dilanjutkan dengan pelaksanaan serbuan vaksinasi di Manokwari yang diselenggarakan sebagai bentuk sinergi antar instansi terkait Kodam XVIII/Kasuari, Polda Papua Barat, Dinas Kesehatan dan instansi terkait lainnya dengan titik lokasi vaksinasi yaitu di Mapolda Papua Barat dengan sasaran 500 orang, Bandara Rendani Manokwari sasaran 200 orang dan di Mapolres Sorong 500 orang.
Rencananya, Kodam XVIII/Kasuari juga akan menyelenggarakan serbuan vaksinasi secara massal di manokwari yang akan dilaksanakan pada Senin, 28 Juni 2021 berlokasi di SDN 8 Arfai, Manokwari Selatan.
Lihat Juga: Mengenal 3 Kapolda Baru Setelah Mutasi Polri November 2024, Nomor Terakhir Cucu Pahlawan Nasional
Baca juga: Kodam XVIII/Kasuari Resmikan Pengurus Affiliasi Pusat INKAI
Dalam rapat virtual yang membahas program vaksinasi nasional tersebut Presiden didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Ganip Warsito
Baca juga: Serahkan Bantuan Kendaraan Dinas dari Kasad, Ini Pesan Pangdam XVIII/Kasuari
Presiden menyampaikan, pemerintah menargetkan penyuntikan 2 juta dosis vaksin pada bulan Agustus untuk menekan laju penyebaran COVID-19. Berkaitan dengan hal tersebut, Presiden meminta kepada seluruh jajaran TNI-Polri untuk turut menyukseskan program vaksinasi yang dibarengi dengan menjaga kedisiplinan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan.
"Saya titip kepada jajaran TNI dan Polri, Kodam, Polda, agar bersama-sama dengan pemerintah daerah ikut mendisiplinkan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan, utamanya memakai masker dan menjaga jarak. Tindakan lapangan, langkah-langkah lapangan dalam rangka kedisiplinan ini sangat penting," ujar Jokowi.
Presiden juga mengatakan kegiatan video conference tersebut juga diikuti pelaksanakan vaksinasi massal di seluruh Tanah Air dari Sabang sampai Merauke, dan dari Miangas sampai Pulau Rote dengan target 1 juta vaksin untuk rakyat di pada bulan Juli dan 2 juta vaksin di bulan Agustus.
Diakhir pertemuan, Presiden Jokowi kembali mengimbau Pemerintah Daerah yang didukung oleh jajaran TNI dan Polri agar dapat selalu mendisiplinkan penerapan protokol kesehatan di masyarakat dalam segala kegiatan yang dilakukan di lapangan.
"Sekali lagi saya ingin menekankan agar tindakan-tindakan lapangan, langkah-langkah di lapangan, mengontrol, mengecek semua yang berkaitan dengan COVID-19 ini dilakukan oleh gubernur, bupati, dan wali kota, dan didukung oleh jajaran TNI dan Polri dalam rangka mendisiplinkan masyarakat utamanya terhadap protokol kesehatan," tegas Presiden.
Usai pelaksanaan vicon, acara dilanjutkan dengan pelaksanaan serbuan vaksinasi di Manokwari yang diselenggarakan sebagai bentuk sinergi antar instansi terkait Kodam XVIII/Kasuari, Polda Papua Barat, Dinas Kesehatan dan instansi terkait lainnya dengan titik lokasi vaksinasi yaitu di Mapolda Papua Barat dengan sasaran 500 orang, Bandara Rendani Manokwari sasaran 200 orang dan di Mapolres Sorong 500 orang.
Rencananya, Kodam XVIII/Kasuari juga akan menyelenggarakan serbuan vaksinasi secara massal di manokwari yang akan dilaksanakan pada Senin, 28 Juni 2021 berlokasi di SDN 8 Arfai, Manokwari Selatan.
Lihat Juga: Mengenal 3 Kapolda Baru Setelah Mutasi Polri November 2024, Nomor Terakhir Cucu Pahlawan Nasional
(shf)