Tangis Warga Pecah saat Puluhan Rumah di Bitung Tengah Hangus Dilalap Si Jago Merah
loading...
A
A
A
BITUNG - Tangis Warni meledak saat tahu rumahnya di Lingkungan 4 Kelurahan Bitung Tengah, Kota Bitung , Sulawesi Utara yang padat penduduk, Rabu siang tadi hangus terbakar (23/6/2021).
Dia syok dan beberapa warga lainnya terlihat menangis melihat rumahnya hangus terbakar. "Habis sudah rumah dan harta benda saya," kata Warni sambil terisak memandangi pemukiman padat penduduk yang dilalap si jago merah.
Api berkobar dengan cepat dikarenakan angin yang kuat berhembus kencang menghanguskan rumah-rumah semi permanen yang saling berdekatan.
Pemadam kebakaran Pemkot Bitung dibantu oleh personil serta armada dari Forkopimda Kota Bitung berusaha keras untuk memadamkan api.
Lurah Kelurahan Bitung Tengah Cristo Dame mengatakan, dari informasi data penduduk yang tinggal di area tersebut ada sekitar 98 unit rumah.
“Namun sampai saat ini pemerintah setempat masih mendata jumlah rumah yang hangus dilalap si jago merah. Perkiraan sementara ada puluhan rumah yang terbakar. Untuk penyebab kebakaran belum dapat dipastikan karena masih dalam pengembangan,” kata Lurah Kelurahan Bitung Tengah Cristo Dame.
Danru Damkar Kota Bitung Jufri mengatakan, proses pemadaman api membutuhkan waktu lebih dari dua jam dikarenakan angin kencang dan akses jalan untuk armada pemadam kebakaran sangat sempit. Namun tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini.
Sementara itu Wali Kota Bitung Maurits Mantiri mengatakan, Pemerintah Kota Bitung akan segera menyalurkan bantuan melalui dinas sosial dan membuat tempat pengungsian untuk warga yang rumahnya terbakar.
“Pemadam Kebakaran Kota Bitung juga dibantu oleh gabungan personil Polri, TNI dan Satpol PP Kota Bitung saat ini tengah memnuat tenda pengungsian sementara untuk mengevakuasi para korban rumah terbakar,” timpalnya.
Dia syok dan beberapa warga lainnya terlihat menangis melihat rumahnya hangus terbakar. "Habis sudah rumah dan harta benda saya," kata Warni sambil terisak memandangi pemukiman padat penduduk yang dilalap si jago merah.
Api berkobar dengan cepat dikarenakan angin yang kuat berhembus kencang menghanguskan rumah-rumah semi permanen yang saling berdekatan.
Pemadam kebakaran Pemkot Bitung dibantu oleh personil serta armada dari Forkopimda Kota Bitung berusaha keras untuk memadamkan api.
Lurah Kelurahan Bitung Tengah Cristo Dame mengatakan, dari informasi data penduduk yang tinggal di area tersebut ada sekitar 98 unit rumah.
“Namun sampai saat ini pemerintah setempat masih mendata jumlah rumah yang hangus dilalap si jago merah. Perkiraan sementara ada puluhan rumah yang terbakar. Untuk penyebab kebakaran belum dapat dipastikan karena masih dalam pengembangan,” kata Lurah Kelurahan Bitung Tengah Cristo Dame.
Danru Damkar Kota Bitung Jufri mengatakan, proses pemadaman api membutuhkan waktu lebih dari dua jam dikarenakan angin kencang dan akses jalan untuk armada pemadam kebakaran sangat sempit. Namun tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini.
Sementara itu Wali Kota Bitung Maurits Mantiri mengatakan, Pemerintah Kota Bitung akan segera menyalurkan bantuan melalui dinas sosial dan membuat tempat pengungsian untuk warga yang rumahnya terbakar.
“Pemadam Kebakaran Kota Bitung juga dibantu oleh gabungan personil Polri, TNI dan Satpol PP Kota Bitung saat ini tengah memnuat tenda pengungsian sementara untuk mengevakuasi para korban rumah terbakar,” timpalnya.
(sms)