Anak Manja Plus Pengangguran Bakar Rumah Orang Tuanya Gegara Tak Dibelikan Motor

Selasa, 05 November 2024 - 15:59 WIB
loading...
Anak Manja Plus Pengangguran...
Warga Desa Gombang, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon berinisial RJ (21) membakar rumah orang tuanya lantaran kesal tak dibelikan sepeda motor. Foto/Toiskandar
A A A
CIREBON - Warga Desa Gombang, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon berinisial RJ (21) membakar rumah orang tuanya lantaran kesal tak dibelikan sepeda motor. Kerugian akibat kebakaran yang terjadi di Desa Gombang, Plumbon, Selasa (5/11/2024) siang itu mencapai ratusan juta rupiah.

Api yang berkobar hebat di antara permukiman padat penduduk ini sempat membuat situasi panik. Bahkan, suara ledakan terjadi dari rumah yang dihuni keluarga Junaedi dan anaknya tersebut.

Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) dari Kabupaten Cirebon yang tiba di lokasi langsung berjibaku menjinakkan amukan si Jago Merah. Untuk mempercepat proses pemadaman, petugas pun mengerahkan tiga unit damkar.





Selama hampir sejam, petugas melakukan pemadaman hingga akhirnya si Jago Merah bisa diredam. Menurut informasi warga sekitar, api berasal dari kasur di kamar bagian belakang rumah tersebut.

Bahkan, dengan cepat api membesar dan menjalar ke hampir seluruh bagian rjumah lantaran kencangnya tiupan angin dan banyaknya material yang mudah terbakar. Kebakaran dipicu dari aksi nekat anak pemilik rumah yang sengaja memakar kasur setelah cekcok dengan orang tuanya.

Kapolsek Depok AKP Afandi mengungkapkan berdasarkan hasil pemeriksaan sementara bahwa RJ diduga sakit hati terhadap orang tua dan keluarganya karena merasa dikucilkan dan kurang perhatian sehingga nekat membakar rumah orang tuanya sendiri.

“Menurut keterangan orang tua bahwa anak ini memang anak yang manja, kemudian tidak bekerja, dan dia mempunyai istri dan anak yang saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Mitra Plumbon,” kata Afandi.

Dia mengungkapkan, RJ juga meminta sepeda motor. “Anaknya ini minta ditengok, minta sesuatu seperti kendaraan bermotor, nah orang tuanya ini belum sanggup membelikan motornya, akhirnya emosi meluap ditambah anaknya sakit,” pungkasnya.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1066 seconds (0.1#10.140)