PPDB Dibuka, Persoalan Server dan Titik Koordinat Dikeluhkan

MAKASSAR - Sejumlah masalah kembali muncul pada pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru ( PPDB ) 2021 jalur zonasi. Padahal PPDB tersebut baru saja dibuka, Senin (21/6/2021).

Persoalan-persoalan yang muncul hampir sama dengan tahun 2020 lalu yaitu server yang tidak bisa diakses dan adanya kesalahan input pada titik koordinat.

Keluhan tersebut sempat dilontarkan salah satu orang tua siswa, Haeruddin, seorang warga Andalas yang hendak mendaftarkan anaknya ke SMPN 6 Makassar.

Dia mengaku titik koordinat anaknya sama sekali tidak sesuai dengan tempat tinggalnya saat ini. Anaknya diketahui terdaftar di RT 5 padahal dirinya bersama anaknya tinggal di RT 3.

"Titik koordinatnya itu beda, saya (warga) Andalas RT 3, tapi kenapa justru terdaftar di RT 5," ujar Haeruddin.



Dia mengaku telah mendatangi langsung posko aduan yang disediakan di SMPN 6 Makassar. Dimana pihak sekolah telah meyakinkan data tersebut akan diubah. "Jadi sudah saya laporkan, tapi katanya nanti berubah sendiri," tuturnya.

Selain persoalan titik koordinat, server juga sempat bermasalah, dimana situs tidak dapat diakses.

Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar , Amalia Malik membenarkan sulitnya situs diakses. Dia menduga persoalan tersebut lantaran meningkatnya lalu lintas akses.

"Saya saja buka saya punya Hp kadang dia langsung tertulis service error, akhirnya saya reload-reload aja. Apalagi kalau mau pakai untuk pendaftaran, saya liat agak susah," ucap Amalia.

Dia menyarankan agar pendaftar mencoba kembali saat jam-jam sibuk mulai berkurang, apalagi kata dia pendaftaran dibuka 24 jam.



"Kan ini ada lima hari, yah kita himbaulah kepada masyarakat kalau tidak dapat hari ini mungkin coba sore hari, atau malam. Karena ini kan 24 jam. 24 jam kita buka pendaftaran selama lima hari," ucapnya.

Dirinya juga mengatensi terkait koordinat yang tidak sesuai di sistem. Dia mengatakan hal ini memang sepatutnya dikonsultasikan ke sekolah.

"Kalau titik koordinatnya salah, mesti kita ke sekolah asal. Jadi nanti operatornya membantu calon peserta untuk bisa memperbaiki titik koordinatnya. Karena itu semua yang tertanam di sistem itu adalah alamat rumah dan alamat asal sekolah," tuturnya.

Sementara itu, Dinas Komunikasi dan Informarika (Diskominfo) Kota Makassar berdalih sulitnya situs diakses lantaran server tiap harinya dimaintanance pada pukul 17.00 Wita sehingga situs tidak dapat dibuka pada jam tersebut.

"Ada kebutuhan update untuk database server berupa cumulative update. Jadi kami akan lakukan maintenance terjadwal pada pukul 17.00 untuk meningkatkah kinerja PPDB kepada warga dan telah disetujui oleh Disdik," ujar Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika, Denny Hidayat.